IMAGINE with Multi-BoyGroup Members

JIN x YOU

Annyeong!!!
Mianhae update nya gak sesuai yang di-janjikan 🙁
Yang pasti tetep update di hari yang sama kan?! Hehe...
.
Cus langsung baca aja😉
Happy reading gaes~

16.01.23

Dunia sekarang sudah serba canggih. Apapun serba instan. Banyak deh. Sampai sampai manusia nikah dengan robot. Walaupun itu sudah dianggap biasa saja. Tetap saja "ANEH". Manusia diciptakan untuk bersama dengan manusia lainnya dan membuat keturunan, akan tetapi dunia terbalik sekarang. Bayi saja 'dibuat', bukan dilahirkan.

Populasi robot sekarang memang sudah hampir setara dengan jumlah manusia di dunia sekarang. Akan tetapi, apakah manusia akan punah jika dengan semakin tumbuh banyak nya robot robot yang mirip tapi tak serupa dengan manusia?

20.06.31

Ternyata dugaan yang didugakan terjadi. Seorang koki termuda yang sekaligus seorang profesor termuda yang terkenal, pernah menduga bahwa angka populasi robot lebih banyak daripada manusia. Ini tidak bisa dibiarkan! Ia pun mulai melakukan rapat dengan sejumlah para pencipta robot dan tentunya Presiden dan wakilnya untuk menyelesaikan masalah mengenai populasi robot yang mulai melonjak. Setelah 3 jam memperdebatkan masalah tersebut, hasil pun keluar. Hasil menyatakan bahwa 'pembuat bayi' akan buatkan lagi lebih banyak agar populasi manusia juga dapat terus meningkat. Tapi itu salah! Menurut Prof. sekaligus Chef Seok Jin, seharusnya pabrik robot yang dikurangi bukan pabrik atau mesin 'pembuat bayi' ditingkatkan.

Seok Jin tidak tinggal diam! Ia mulai mencari berbagai rencana bagaimana cara membuat para robot bisa berkurang sebelum semakin melonjak. Suatu hari, saat Seok Jin pergi ke satu Universitas terkenal dan termewah karena diundang dan diminta untuk memberikan penjelasan tentang perubahan dari jaman manusia dulu dan juga sekarang. 4 jam Seok Jin berbicara di depan 250 pelajar di atas panggung yang besar, dan suasana hening yang memudahkan ia menjelaskan.

Dari awal hingga akhir, hanya 1 pelajar yang terlihat tertarik mengenai perubahan jaman sekarang. Sampai sampai hampir semua yang dijelaskan oleh Seok Jin di catat oleh nya menggunakan pen dan note. Hey! Masih jaman?!! Bagi salah satu pelajar ini menulis adalah hobinya dan ia sudah terlatih menulis dengan cepat serta tulisan yang daoat dibaca. Seok Jin yang juga saat menjelaskan, melihat dia lebih semangat dari pelajar yang lainnya. Dari 250 pelajar dan hanya 1 pelajar yang tampak semangat(?) Sungguh memalukan!

Selesai sudah waktu Seok Jin, saat nya ia balik ke rumah nya untuk memikirkan rencana yang belum ia dapatkan itu. Tetapi saat ia hendak pulang, seorang pelajar menghampirinya. Awalnya ia meminta foto bareng dan tanda tangan. Tetapi setelah itu ia mengajukan banyak pertanyaan dan juga pernyataan. Itu sedikit membuat Seok Jin kagum.

"Stop! Saya ingin bertanya?" ucap Seok Jin.

"Y..ya.." jawab pelajar tersebut pelan.

"Nama kamu siapa?" tanya Seok Jin lembut.

"Oh perkenalkan, nama ku Y/n. Aku seorang pelajar dari kelas semester akhir dan saya merasa sangat terhormat anda mau datang ke sekolah saya bahkan saya 4 mata dengan anda sekarang :)" ucap Y/n ramah.

"Baiklah, Y/n kamu ikut saya. Lagipula sudah waktu pulang kan?! Sini!" ajak Seok Jin lembut denga  senyumannya yang tidak mungkin kamu tidak meleleh.

Y/n pun ikut Seok Jin. Y/n tidak tau sama sekali kemana ia dibawa pergi, yang pasti, Y/n sangat percaya bahwa seorang role model nya tidak akan berbuat hal hal yang senonoh. Tiba akhirnya di rumah Seok Jin yang cukup di bilang sederhana. Inilah yang disukai Y/n, rumah yang sederhana. Karna jika memiliki rumah yang besar akan tetapi males membersihkannya, sama saja seperti tempat sampah raksasa. Tanpa berpikir panjang, Y/n lalu bertanya pada Seok Jin.

"Mm.. Pak, ada perlu apa saya di bawa kemari?" tanya Y/n ramah.

"Oh.. Maaf saya bawa kamu kemari itu karna saya kagum sama kamu." jawab Seok Jin sambil membawa mu ke ruang kerja nya sebagai profesor.

"Kagum? Sama saya?" Tidak salah? Seharusnya Bapak yang kagum pada diri bapak sendiri." ucap Y/n bingung.

"Maaf sebelumnya, panggil saya Jin Oppa saja. Kamu pecinta K-Pop kan? Keliatan!" ucap Seok Jin sambil memamerkan senyumannya itu.

"Hehe.. sip Jin Oppa." jawab Y/n terkekeh.

"Baiklah, jadi selama saya memberikan penjelasan mengenai materi tadi, dari 250 pelajar yang saya liat cuman kamu yang terlihat semangat dan tertarik pada materi ini. Saya butuh kamu dalam pekerjaan saya." ucap Seok Jin tegas.

"Mengapa saya?" tanya Y/n bingung.

"Karna saya melihat antusias kamu terhadap perubahan zaman ini sangat besar, dan saya butuh orang seperti kamu. Sangat!" ucap Seok Jin sambil memperlihatkan data data dunia.

Seok Jin menjelaskan mengenai zaman sekarang yang sudah mulai semakin tidak terkontrol. Populasi robot lebih banyak, mesin pembuat bayi lebih ditingkatkan, dan sebagainya. Sangat menyedihkan! Y/n lalu bersedia membantu Seok Jin. Setiap pulang sekolah, Y/n diantar oleh Seok Jin. Hampir setiap hari. Orang tua Y/n mengetahuinya, akan tetapi ia tidak melarang karna menurut mereka ini suatu pekerjaan atau suatu percobaan yang bagus. Karena orang tua Y/n melihat bahwa anak satu satunya itu memiliki kemampuan di bidang sosial dan politik. Jadi tidak masalah jika ia mencobanya dan orang tuanya juga sudah meminta Seok Jin untuk jangan terlalu menekan Y/n terhadap masalah masalah. Seiring waktu berjalan mereka mulai mendapatkan sedikit demi sedikit rencana rencana nya dan juga mereka sedikit demi sedikit mulai tumbuh perasaan yang belum pernah mereka rasakan. Mereka mulai ada salting salting-an, malu malu kucing, dan juga terkadang Seok Jin mengajar beberapa masakan kepada Y/n. Memasak dengan olahan yang fresh lebih baik daripada makanan instan.

Setelah 1/2 tahun kemudian, Seok Jin dan Y/n mendapatkan rencananya dan bukti bukti yang kuat agar pabrik pabrik robot lah yang harus di musnahkan dan manusia mulai di berdayakan agar tidak malas. Ternyata rencana tersebut berhasil membuat Presiden berubah pikiran. Ia memutuskan untuk mulai mengurangi penggunaan robot dan bagi yang dalam kehidupan pribadinya menyimpan lebih dari 1 robot, maka akan di denda dan bila lebih parah maka seumur hidup tidak akan diperbolehkan menggunakan alat alat teknologi atau akan di penjara selama 15 tahun. Sebagai kesuksesan Seok Jin dan Y/n, orang tua Y/n mengadakan makan malam bersama. Di dalam pikiran Seok Jin, ia merasa terharu akan perlakuan orang tua Y/n terhadap dirinya. Seperti keluarga. Sudah lama Seok Jin tidak merasakan kehangatan seperti ini. Bersenang-senang bersama keluarga.

Orang tua Seok Jin meninggal dalam insiden perang dunia ke-3. Oleh karena itu karena tidak mau terlalu terlelap dalam kesedihan, Seok Jin mulai mencari pekerjaan dan mulai hidup baru bersama orang orang baru di sekitarnya. Malam ini, harus jadi!

"Emm.. Papa Mama Y/n, malam ini saya ingin ucapkan terima kasih banyak sudah mau mengadakan pesta dan juga makanan makanan nya enak sekali Mama. Dan malam ini juga saya Kim Seok Jin, ingin melamar putri anda sebagai pasangan hidup saya untuk selama-lamanya. Boleh Mama, Papa?" ucap Seok Jin ramah dan terlihat sangat percaya diri.

"Apakah kalian berdua sudah cukup saling mengenal?" tanya mama dan papa Y/n.

"Tentu sudah. Saya bukan hanya melihat secara langsung tetapi saya juga bertanya pada beberapa sahabat sahabat nya dan juga guru guru yang membimbing Y/n. Saya percaya dia bisa menjadi pasangan dan ibu dari anak anak saya nanti. Saya percaya!" ucap Seok Jin percaya diri.

Papa Mama pun merestui Seok Jin dan Y/n. Bahagia! Itu yang mereka rasakan sekarang. 2 minggu kemudian, Seok Jin dan Y/n menikah di taman yang penuh bunga serta beberapa kolam air mancur yang di kelilingi bunga bunga yang bagus serta terawat. Semua yang hadir terlihat bahagia dan merestui hubungan Seok Jin dan Y/n.

The end.

Thank You for reading~
Aneh gak ceritanya?
Jadi di Imagine kali ini itu romantis tapi ada masalah dunia nya. Jadi di saat saat gentingnya datang seorang penyelamat dan kemudian penyelamat itu lah pasangan hidup seorang prof itu.
.
Gak ngerti yah?
Yasudahlah yah
Ngertiin aja😊
.
Jangan lupa vote dan comment yoo gaes~
Thanks for reading😉