You're My Destiny

Part 27

Krystal tetap diam menatap Kai jengkel,pria ini tidak henti hentinya meremehkan dan mengolok olok Amber.Ia tidak bisa melakukan apapun sekarang.

"Bahkan dia tidak berusaha menyelamatkanmu Krys"ujar Kai.
"Oh"balasnya memalingkan wajah kesamping,dia muak melihat wajah menyebalkan pria banci ini.
"Dan dia dengan Ellin sekarang"
"Oh"
"Aku rasa dia tidak peduli lagi padamu"
"Oh''
"Ah..bagaimana tawaranku...aku lepaskan kau tapi kita menikah"
"Aku lebih baik mati daripada menikah dengan pecundang sepertimu!sinis Krystal.
Kai hanya diam kemudian menelepon seseorang "Datanglah,aku sudah siapkan wanita cantik ini ke kalian,.ini benar memuasakan"ujar Kai di telepon kemudian mengambil gambar Krystal,mengirim ke mafia yang akan membeli.

"Dan setelah ini aku bisa bunuh calon suamimu itu "Kai tertawa ,ia tidak peduli pada Ellin.Dia hanya menurut dan merencanakan menusuk Ellin dari belakang lagi.
Krystal tetap tenang meski ketakutan itu ada,Amber mati dan dirinya menjadi pelacur di Korut.Oh ini benar mengerikan.

...

Ellin sabar menunggu Amber membuka matanya.Ia tidak melakukan apapun ke Amber hanya mengikat di kursi.Dia tahu Amber sangat berbahaya meski dalam keadaan seperti ini.
Malamnya Amber membuka mata merasa tubuhnya dua kali lebih remuk dari kemarin karena dihajar lagi tadi.Saat dia membuka mata,mendapati tidak di gudang lagi namun tempat yang lebih bersih dengan buku tebal dan senjata api terpampang di sana.Ia menduga masih di Markas,.ia melirik sekitar tidak menemukan Jackson hanya Ellin yang duduk di sofa dengan menyesap rokok.

"Sudah sadar sayang..? Ellin mendekat dengan gaya sexynya kemudian menyemburkan asap rokok ke wajah Amber hingga terbatuk batuk.Amber diam menatap Ellin datar "Kamu tetap tampan meski wajahmu babak belur.Aigoo siapa yang berani memukulmu hingga begini,memukul agen besar Amerika dan Presdir Liu Groip"Ujar Ellin seraya membelai lembut pipi Amber yang di penuhi luka dan darah kering.

Tidak ada respon.

"Kenapa diam hem..?? Ellin lebih dekat lalu menyemburkan asap rokok ke wajah Amber lagi "Sebenarnya aku tidak ingin melakukan ini padamu Amb tapi ini sudah terlanjur.Maksudku ini sebuah ketidak sengajaan"

"Lalu..?Ia membuka mulutnya menatap Ellin.
"Tinggalkan Krystal dan menikahlah denganku.Ini belum terlambat"ujar Ellin tepat di wajah Amber.
"Ah apa kamu percaya padaku jika aku mengatakan ya..??
"Aku tidak tahu...makanya kita buat kesepakatan"kata Ellin membenahi kerah kemeja Amber.
"Jika kamu percaya padaku sama saja kamu bunuh diri"kekeh Amber berpaling saat Ellin akan menciumnya "Ah ya,aku hampir saja terbius mulut manismu "wanita itu tertawa lalu memunggungi Amber.Ellin menekan nomor seseorang ,tak lama kemudian suara itu bisa Amber dengar juga.

"Bawa Krystal kemari!!

"(...)"

"Aku ijinkan kamu melihat wanita kecintaanmu itu untuk terakhir kalinya sebelum dia mampus"Ellin menyeringai,jika Kai ingin membunuh Amber makan dia ingin Krystal agar bisa memiliki Amber.

"Ellin,apa maksudmu hah!!
"Hei tenanglah,makanya aku buat kesepakatan denganmu,Krystal mati atau kamu menikah denganku''

"Aghhh"Amber frustasi mencoba melepas tali yang melilit di tubuhnya namun sia sia.
"Sebenarnya aku tidak apa membocorkan rahasia Kai padamu ,ya aku tidak rugi karena aku tidak mendapatkan apapun darinya dan aku tidak menyesal kamu pernah meniduriku untuk mendapatkan itu.Aku hanya menyesal mencintaimu tapi kamu balas cintaku dengan pelampiasan,you Know..? I give you everything termasuk virginku"jelas Ellin terlihat sedih mendekati Amber.

"Dan sampai kapan pun kamu tetap pelacurku bukan menjadi bagian jiwaku"Amber tersenyum tanpa dosa "Baiklah hari ini pembalasan dariku!ujar Ellin menampar pipi Amber membuat sang empu mendesis.