Spirits Inside Me (EunhaxYuju) [Complete]

Part 2

(Yuju Pov)

Saat ini aku sedang berjalan ditaman berdua bersama orang yang aku sukai. Siapa lagi kalau bukan Moon Byul Yi. Walaupun umur kami berjarak sangat jauh.. Tapi aku tidak memperdulikan itu. Menurutku cinta itu tidak mengenal umur, selagi dia bisa membuatku nyaman aku akan menerimanya. Dan menurutku dia sangatlah keren dan juga aku suka melihatnya tersenyum. Hah~~~ begitu manis.

"Yuju-ya" ujarnya.

"Nae??" sahutku.

"Kau sangat cantik hari ini" ujarnya yang membuat pipiku menjadi merah karna pujiannya itu.

"Terimakasih" ujarku tertawa canggung.

"Yuju.. Aku ingin mengatakan sesuatu" ujarnya sambil memegang kedua tanganku.

'Apa dia ingin menyatakan cintanya??'

"Aku~~ sebenarnya~"

Yuju~~

Kalimat MoonByul Eonni terpotong saat aku mendengar suara yang memanggil namaku.

Yuju~~~

Suara itu muncul lagi. Aku melihat ke sekelilingku mencari asal suara itu.

"Yuju!!!!!" teriak seseorang yang membuatku terbangun dari mimpi indahku ini.

"Yuju!!! Apa kau mati!!??" teriaknya lagi.

"Mwo??" ujarku kesal dan bangun dari tidurku sambil mengucek-ngucek mataku.

"Aku sekarang tau apa yang harus aku lakukan untuk membantumu" ujarnya girang.

"Kau membangunkanku dari mimpiku yang indah hanya karna kau ingin memberitahuku itu!" ujarku mengacak rambutku frustasi.

"Sekarang yang kau pedulikan mimpimu itu bukan aku yang pasti akan membantumu menemukan cinta sejatimu secara nyata!" ujarnya kesal.

'Gadis yang dihadapanku ini benar benar membuatku frustasi'

"Aishh baiklah.. apa??" ujarku yang masih mengantuk.

"Begini.. Dulu aku pernah menonton film tentang roh wanita yang membantu temannya dari siksaan teman sekolahnya.. Terus roh wanita itu bisa berpindah dari satu tempat ketempat lain.. seperti teleportasi kau mengertikan??" ujarnya dan aku menganggukkan kepalaku.

"Dan aku rasa aku juga bisa melakukan itu jadi semalam aku berusaha keras agar aku juga bisa melakukan itu dan ternyata aku bisa!!" ujanya girang.

"Akan aku coba sekarang.. Dan kau berdirilah di depan jendelamu.. Aku akan berpindah kehalaman depan rumahmu. Perhatikan okey" ujarnya sambil menarikku untuk berdiri didepan jendela.

Dia terlihat sangat antusias dan mengambil ancang-ancang. ia menjentikkan jarinya dan..

Suftt

Ia menghilang. Aku langsung kagum. Saat dia sudah berada di halaman depan rumahku seperti yang ia katakan tadi. Tapi aku juga tertawa karna ia sampai disana dalam keadaan terduduk ditanah bukan berdiri.

"Kau lihatkan!!??" teriaknya dari halaman rumahku dan ia langsung berdiri.

Aku menganggukkan kepalaku sambil tertawa. Lalu ia menghilang lagi dan muncul disampingku.