"It's so great to find that one special person you want to annoy for the rest of your life. —Rita Rudner"
Seulgi mengerjapkan matanya berkali-kali karena kagum. Ia sangat suka sekali interior dalam restaurant rekomendasi Jimin.
Letaknya tidak jauh dari kawasan rumah mereka. Hanya perlu jalan kaki selama dua puluh menit kearah jalan raya, dan kau sudah bisa menemukan restaurant dengan gaya semi-classic namun tetap elegant.Jimin masih menggenggam tangan Seulgi. Ia membawa wanita itu menuju salah satu meja yang letaknya dekat dengan jendela. Tak lama seorang pelayan menghampiri mereka untuk menawarkan menu makan malam. Karena di setiap waktunya akan tersedia menu yang berbeda pula.
"God kveld" sapa pelayan itu ramah
Jimin tersenyum. "God kveld" balasnya
Mata Seulgi melebar begitu ia melihat harga dari satu menu makanan. Itu sama saja dengan setengah gajinya selama sebulan bekerja. Sepertinya Jimin sudah gila mengajak Seulgi makan di tempat seperti ini.
Seulgi menginjak kaki Jimin untuk memberi sinyal, membuat lelaki itu mengalihkan pandangannya kearah Seulgi.
"Apa?" tanya Jimin heran
Seulgi menoleh sejenak kearah pelayan yang sejak tadi tersenyum menunggu mereka berdua memilih menu makanan.
"Kau gila ya!" Seulgi menggertak Jimin tapi ia mengecilkan volume suaranya
"Apa?!" Jimin masih tidak mengerti dengan maksud wanita yang ada dihadapannya ini
"Uangku tidak cukup untuk membayar satu makanan yang ada disini"
Jimin tertawa. Bagaimana bisa ada orang sepolos Seulgi? Bukankah jika seorang pria mengajak wanita untuk makan malam, sudah pasti si pria yang membayar makanannya?
Seulgi menatap kesal Jimin yang bukannya menjawab malah tertawa. "Kenapa malah tertawa sih?!"
"Pilih saja, aku yang traktir. Tidak ada penolakan!" perintah Jimin
Seulgi menghela nafasnya kasar. Ia tak tau harus memilih apa. Semuanya terlihat menggiurkan tapi saat melihat harganya, ia jadi tak berselera.
Bagaimana bisa Seulgi membiarkan Jimin membayar semuanya."Jangan pikirkan harganya, pilih saja yang kau mau" kata Jimin
"Samakan saja dengamu" balas Seulgi
Akhirnya Jimin memesan dua hidangan utama dan satu hidangan penutup yaitu 'krumkake'. Krumkake adalah kue kering yang terdiri dari cone dan juga whipe krim yang dicampur dengan buah berry.
Pelayan perempuan itu segera bergegas kembali ke dapur setelah Jimin membacakan pesanannya.
"Jimin" panggil Seulgi
KAMU SEDANG MEMBACA
The Lost Bride
Fanfiction"The secret of a happy marriage is finding the right person"