Phobia

993 85 1
                                    

***
-
-
Mereka bermain sampai larut malam.

Inilah kegiatan kedua Sunwi, membuat day6 nyaman seperti di rumah bersama keluarga dan membangun kepercayaan satu sama lain.
-
-

Ini merupakan hari ketiga Sunwi menjadi manager baru dari Day6. Sunwi berada di dapur sekarang untuk menyiapkan sarapan, dan para namja belum ada yang terbangun.

Karena kemarin bermain sampai jam 2 pagi, dan untung saja jadwal hari ini kosong karena kemarin adalah goodbye stage untuk promosi lagu When you loved someone.

Sunwi memasak hidangan yang cukup banyak hari ini, dan ia terus berfikir tentang sifat aneh Jae.

'Kemarin sejak aku mendapat truth darinya, ia kembali ke kepribadian nya yang 2 bulan lalu. Apa aku ada penyebabnya?' Pikir Sunwi yang melamun, dan ia tak sengaja menggores tangannya sedikit.

"Aww, ittai" lirih Sunwi, yang kebetulan di dengar oleh Wonpil yang baru saja bangun tidur. Wonpil pun langsung melihat Sunwi, dan jari telunjuk kanan Sunwi sudah mengeluarkan banyak darah.

"Diamlah, aku akan mengambilkan obat" ucap Wonpil dan masuk ke kamarnya. Sunwi duduk sambil melihat jarinya yang tergores itu dengan tatapan kosong.

Wonpil pun terburu-buru mengobrak-abrik isi dari meja dan lemarinya, yang mengakibatkan teman sekamarnya terbangun.

"Yak!! Kau mencari apa heoh?" Ucap Sungjin agak kesal, Wonpil pun melihatnya.

"Kotak obat, hyung" ucap Wonpil, Sungjin pun langsung menunjuk mejanya dan kembali tertidur. Wonpil pun langsung mengambil kotak itu dan keluar.

Ia membulatkan matanya, karena Sunwi tidak ada di kursi dapur.

"Aish, kemana Sunwi?" Ucap Wonpil sambil membawa kotak obat kemana-mana. Ia mencari ke kamar Sunwi dan tak ada orang disana.

Ia melihat dibawah tempat tidur dan lemari, alhasil Sunwi ditemukan di kamar mandi samping kamar Wonpil dan Sungjin.

"Yak!! Aku memcarimu kemana-mana" kesal Wonpil dan berjongkook di depan Sunwi yang duduk sambil memeluk lututnya.

Wonpil yang tak tau bagaimana, ia langsung saja mengobati tangan Sunwi. Sunwi yang pertamanya menunduk pun mengangkat wajahnya.

Wonpil kaget, ia menerima tatapan kosong nan dingin dari Sunwi. Tapi itu berbeda dari tatapan Sunwi waktu marah.

"Hy, kau kenapa?" Ucap Wonpil sambil memberi perban ke jari Sunwi. Sunwi hanya diam, entah kenapa Wonpil merasakan hal yang tak beres disini.

"Aku akan membangunkan yang lain" ucap Wonpil ingin berdiri, namun bajunya di tarik oleh Sunwi. Wonpil pun memandang Sunwi dengan heran, tangan Sunwi masih menggenggam ujung baju Wonpil.

"Ada apa, Sunwi-ya?" Ucap Wonpil yang nampaknya melembut.

"....a-ak-aku benci darah" ucap Sunwi pada akhirnya, Wonpil pun ingin tertawa tapi melihat keadaan Sunwi sekarang tidak memungkinkannya.

"Bukannya darah itu biasa saja, tak ada apa pun yang harus ditakutkan" ucap Wonpil yang sekarang ikut duduk di depan Sunwi.

New Manager, Saranghae ! (DAY6 FF) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang