White Wishes [Taehyung BTS] ✔

36#Semua tidak terduga

Author POV

drap..drap..drap

PLAKK

Beberapa orang yang berada di sebuah Cafe bertemakan Italia merasa terkejut dengan kejadian barusan. Seorang gadis yang baru saja tiba dengan langkah cepatnya secara tak terduga menampar seseorang yang duduk di meja bagian tengah.

Suasana Cafe yang tadinya tenang dengan alunan musik klasik sekarang mendadak heboh. Semua orang memperhatikan tiga orang yang berada di tengah-tengah dengan heran.

"YA!! APA YANG KAU LAKUKAN?!!"

Percayalah, yang berteriak barusan bukan orang yang di tampar.

"Kau....jangan ikut campur!! aku ingin memberi pelajaran dengan orang brengsek ini!!" Orang itu menunjuk seseorang di tamparnya.

"MWO?? APA YANG KAU KATAKAN?!"

"Ya! Kim Taehyung....apa kau sudah gila?!"

Orang yang ditampar barusan adalah Taehyung. Dan kalian pasti sudah tau jika yang berteriak tadi adalah Han Eunji.

Taehyung dengan stay cool menatap gadis yang kelihatannya sedang sangat emosi.
"Gila? kurasa tidak. Aku masih waras, Jung Yerin-ssi" kata Taehyung dengan menekankan nama Yerin yang baru saja menamparnya.

"Apa kau sadar dengan yang kau lakukan ini?? apa maksudmu mendekatinya?? sedangkan kau kemarin bilang sendiri jika kau masih memiliki hubungan dengan Hae ra"

Taehyung tertawa, tertawa di paksakan. Dan itu kesannya garing.
"Ya memang. Lalu kenapa? apa aku tidak boleh mendekati seseorang yang sedang aku sukai??"

Eunji yang mendengar pengakuan Taehyung langsung di depan sahabat musuhnya, tersenyum remeh. Merasa sudah menang.

Yerin membulatkan matanya tak percaya. Jari-jarinya sudah mengepal. Tidak tahan dia ingin menampar Taehyung lagi. Namun tangannya ditahan.

"Jika kau lakukan sekali lagi, aku akan melaporkanmu karena melakukan kekerasan dan membuat kekacuan disini" kata Eunji dengan melirik para pelanggan lain yang menatap mereka dengan shock.

Dengan kasar Yerin menghempaskan tangan Eunji.

"Kekerasan?? kau berani mengatakan kekerasan? hei...kau sadar tidak jika itu adalah kelakuanmu setiap hari? Kau melakukan kekerasan dan melakukan pembullyan terhadap siswa lain tanpa sebab. Seharusnya kau yang harus di laporkan" kata Yerin dengan wajah yang menantang.

Eunji dibuat bungkam. Dia sangat benci jika keburukannya di ungkit apalagi di depan orang yang dia sukai.

"Berani juga kau..."
Eunji mengangkat tangannya bermaksud menampar Yerin, Yerin sudah memejamkan mata bersiap-siap jika tamparan mendarat di pipi mulusnya.

Tapi beberapa detik berlalu, tidak terjadi apapun di pipinya. Perlahan Yerin membuka matanya.

Ternyata Taehyung menahan tangan Eunji.

"Taehyung-ah..." lirih Eunji.

"Noona...sebaiknya noona jangan melakukan ini. Jaga sikap di depan orang banyak, noona tidak mau kan jika dianggap jelek oleh orang lain?" Jelas Taehyung lembut.

Eunji membenarkan perkataan Taehyung, dia membenarkan posisinya lagi seperti semula. Sok cantik!

"Yerin-ssi...apa ada yang ingin kau katakan lagi?"

Yerin menggeleng-gelengkan kepala melihat Taehyung yang benar-benar berubah, padahal baru kemarin dia memohon-mohon pada Yerin. Tapi sekarang?

"Hae ra besok akan ke sekolah lagi, bagaimana jika dia melihatmu seperti ini? kau tidak kasihan dengannya? kau tidak ingin memulai dari awal dengannya? kau sudah berjanji..." Tanya Yerin, dia berusaha sesabar mungkin menghadapi Taehyung, dia juga tidak mau mengganggu orang lain yang sedang makan disini.