[END] Crystal Snow Pt.1

29. Kenapa?

⚠Usahakan vote sebelum baca oke? 😉😉😉 Vote kalian adalah semangat untukku. Comment juga ya, kritik dan saran ku terima selalu. ❤❤❤

 
 
 

Sore ini Jungkook mengajakku ke tempat Chanmi berada.

Sedari tadi aku hanya menggigit kuku jariku karena saking gelisahnya. Aku takut Jiyeon sudah melakukan hal yang buruk kepada Chanmi.

 
 
 
 
 

"Sayang, jangan menggigiti kukumu seperti itu."
Ucap Jungkook.

"Aku... Aku sangat khawatir kepada Chanmi."
Ucapku.
 
 

Jungkook mengusap puncak kepalaku lembut berusaha untuk menyalurkan ketenangan padaku.

 
 
 
 
 

"Sudahku bilang, Chanmi baik-baik saja. Jangan khawatir."
Ucap Jungkook.
 

Aku mengangguk dan mencoba untuk bisa tenang. Aku harus yakin jika Chanmi baik-baik saja. Ya, dia pasti tidak apa-apa. Aku harus tetap bisa berfikir positif.
 
 
 

Jungkook tampak tersenyum melihatku yang sudah mulai terlihat tenang.

"Kamu tau darimana keberadaan Chanmi?"
Tanyaku.

"Aku masih punya gps di mobilnya Jiyeon, kemarin aku melihat dia pergi ke suatu tempat yang tidak pernah dia kunjungi. Aku pikir dia pergi ke sana bersama Jaebi, tapi ternyata bersama teman-temannya dan aku juga melihat ada satu orang yang aku yakini jika dia bukan teman segeng nya Jiyeon. Mungkin orang itu temanmu."
Jawab Jungkook.

"Semoga saja itu benar Chanmi dan Jiyeon tidak melakukan apa-apa padanya."

"Jiyeon tidak menyakiti nya, mereka malah terlihat seperti teman biasa. Tidak ada tindakan kasar sama sekali dari Jiyeon."

Seketika aku terdiam.

 

"Sudahlah sayang jangan terlalu dipikirkan. Nanti kita tanyakan langsung padanya."
Ucap Jungkook.

Aku pun hanya mengangguk.

"Wajahmu masih sakit?"
Tanya Jungkook.

"Sedikit."
Jawabku sambil terkekeh.

Jungkook pun balas tersenyum.
"Maaf ya gara-gara aku kamu jadi begini."

"Gak kok."

"Aku janji akan lebih menjaga kamu. Aku gak akan biarin Jiyeon nyentuh kamu lagi."

Aku tersenyum mendengar nya. Kenapa Jungkook yang sekarang sangat berbeda dari Jungkook yang aku duga sebelumnya?

"Tadi, kamu tau darimana kalau aku sedang dirudung Jiyeon?"
Tanyaku.

"Aku dari tadi mencarimu ke kelas. Tapi kamu tidak ada, aku takut kamu dirudung Jiyeon karena sebelumnya aku bilang jika aku sudah pacaran sama kamu. Dan ternyata benar dugaanku, jika Jiyeon sedang merudungmu. Maaf jika aku terlambat datang."
Ucap Jungkook.

"Gwaenchana. Makasih sudah datang selamatin aku."

Jungkook pun tersenyum.

 

"Kook."
Panggilku.

"Hmm.."
Sahut Jungkook sembari sekilas melihatku.

"Boleh aku tanya sesuatu?"

"Boleh. Mau tanya apa?"

"Kamu suka merudung siswa lain ya?"