Pliss listen the video. Cause it's very sad about this chap.
Tidak selamanya senar merdu saat di gesek. Ketika senar putus, maka hilanglah harapan indah itu. Begitu pula dengan hidup. Tidak selamanya hidup indah saat saling menggenggam. Karena ketika genggaman putus, maka pudarlah harapan itu.
❄❄❄
Ada banyak kisah yang jauh lebih menyedihkan dibanding hanya sebuah rasa yang bertepuk sebelah tangan. Ada begitu banyak bunga yang lebih berwarna, di banding hanya bunga yang kau lihat dan kau cium harumnya. Ada banyak sekali di luar sana yang berbeda, rasa sakit dan perbedaan yang nyata. Seperti halnya sebuah ombak bermain di bebatuan, ombak itu pasti tidak akan bermain seterusnya, ada kalanya mencari tempat yang lebih luas menimpa karang.
Hari ini di mana awan bergerak perlahan, di mana udara dingin membuat beberapa jumput rambutnya di hantam, pria itu hanya terpejam, merasakan sengatan yang baru di mengerti. Sejak dulu pria ini sangat takut dengan aspal, takut pipinya yang tampan rusak.
Tapi hari ini bukan tentang itu yang ditakutinya, segala rasa yang benar-benar telah rapi di hantamkan ombak, seperti karang yang berusaha tegar namun pada akhirnya akan runtuh saat terus di hantam. Kenapa tidak ada hujan di saat pria ini mengharapkannya, mengapa tidak ada badai di saat setiap senar tidak kasat mata itu telah putus! Semua yang pria ini harapkan tidak datang. Bahkan mereka, di mana langkah kaki yang tidak di harapkan mulai terdengar.
"Bangun!." Satu suara yang terus berulang menembus kebekuan diri. Pria ini tidak menangis, hatinya beku seketika saat semua terjadi begitu saja. Satu hari di mana dirinya mulai meragukan niat hati, maka satu hari berikutnya hati menjadi begitu kuat akan kepercayaan. Ketika diri lebih memilih kepercayaan itu, kini yang di dapatkan hempasan yang lebih dalam. Bagaimana mungkin air mata mampu hadir di saat bibir saja enggan mencibir.
Grant yang berusaha berteriak, menahan kepalanya yang di hantam vas bunga untuk tetap terjaga. Pria ini pingsan dalam beberapa menit dan dalam waktu itu ini semua terjadi. Tidak ada lagi harapan yang mereka miliki setelah ini, bahkan setelah kepercayaan itu datang kedua kalinya, Seruni itu benar-benar menghempaskan terlalu jauh. Sekali lagi pria ini menarik napas, membiarkan kepala belakangnya yang masih mengalirkan darah.
"Bangun, Kim Bum! Percuma kau di sini, bangkit!." Ketika bukan hanya satu suara yang terdengar, akhirnya pria itu terhempas, membuka kedua matanya, melihat sekeliling, menarik napas dan mengepalkan kedua tangan. Lihat! Sama sekali tidak ada air mata yang mendarat di sini. Tapi air mata itu akan terus mengaliri hatinya yang sudah berdarah, mengaliri jantungnya untuk mengambang dan tenggelam. Sesak itu terjadi ketika pria ini berdiri, menatap kosong di mana wanita itu hilang.
"Kim Bum kita-" langit akan tetap sama seperti itu hingga pria itu mengangkat salah satu tangannya untuk tidak bersuara. Di luar sini sepi, hanya menampilkan kemeja Grant berlumuran darah, dan terlihat Doger berlari dengan kaliber di tangannya. Rasanya pria ini ingin tersenyum dan terbahak, percuma melindungi wanita itu, jika hatinya sendiri yang menjadi umpan.
"Bangsat! Sudah aku peringatkan, wanita tengik itu tidak pernah baik!!." Itu benar, semua nada yang dihempaskan itu memang benar. So Eun bukanlah wanita baik, sama seperti setiap sentuhan omong kosong yang dilakukan. Kim Bum menatap langit tidak berawan, mengepalkan kedua tangannya dan berkedip beberapa kali. Hatinya mati! Di sana tidak merasakan apapun, bahkan ingin menangis pun tidak tahu bagaimana caranya.
"Kita pergi." Ini bahkan lebih buruk di banding raungan tangisan seperti waktu lalu. Yang di perlihatkan di sini adalah wajah putus asa, hilang harapan untuk diperjuangkan. Grant menatap wajah Kim Bum yang beku, tidak ada ekspresi apapun di sana, bahkan rertina yang dulu terluka kini sama sekali tidak terlihat. Di wajah Kim Bum mungkin hanya ada rasa lelah untuk bertahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crysanthemum (COMPLETE) √
Mystery / ThrillerNaked and don't run, BUNNY. You're mine, sigh and die just for me. Tidak ada di dunia ini seorang pria yang tidak suka wanita telanjang!! Tidak ada di dunia ini seorang pria dosa yang tidak suka darah!! Tidak ada di dunia ini seorang pria yang t...