Chapter 20

5.9K 287 71
                                    

Ditengah kesibukan menghadapi Uas,aku berusaha menulis Chap yang mungkin aja ada yang nunggu,sebelumnya maaf ya Aku gak bisa up, lama banget....

Tapi akan diusahain kalau ada waktu luang sambil nulis chap berikutnya. 😃

Tetap setia ya readers jangan kabur kabur,,, nanti susah nyarinya 😂....

Langsung aja ah..

👋👋Happy reading👋👋
🌈🌈Warning! Typo 🌈🌈





















"Aaakhhhh!!!!! " erangan frustasi keluar dari mulut Baekhyun yang saat ini berada diatap rumah Sakit

"Apa yang harus kulakukan!!? Tidak ada pilihan lain, aku harus bertanggung jawab atas semua kekacauan yang aku buat sendiri!!Taehyungie sudah banyak menderita karna ku!!" Baekhyun bermonolog sendiri dengan suara yang lirih namun penuh penekanan...


.
"Eunghhhh" Taehyung membuka perlahan kedua matanya. Dan mulai mengedarkan pandangannya keseluruh ruang rawatnya 'sepi'.  ..

"Sampai kapan, kaki ku tidak bisa digerakkan..." Taehyung mengeluh dengan tangan yang tak bisa berhenti menggaruk hidung tajam nya yang terasa gatal karena nasal kanula yang ia gunakan.

"Seokjin hyung..... "

"Bogoshippo... "

"Seokjin Hyung, Tae sakit.... "

"Hikss.... Kaki Tae sakit... "



Ceklek....

Baekhyun masuk kedalam ruangan Taehyung dan melihat Taehyung sedang menangis terisak dengan Tangan yang berusaha melepas nasal kanulanya...

"Tae!!! "

"Lepaskanh.. Hyung biarkan Aku!!"

"jangan seperti ini, Tae!!!"

"Hyung! Kemana Keluarga ku.. Aku ingin pulang Hiks... Aku sudah tidak tahan! "
Taehyung yang seperti orang kesetanan ingin melepaskan nasal kanula yang bertengger manis dihidung tajamnya..

"Tae berhenti nanti sesak!!Kau mau nanti saat pulang mereka melihat keadaan mu yang semakin buruk seperti Ini!!!"
Baekhyun masih bisa mencoba sebisa mungkin agar Tidak membentak Taehyung.

"Ini semua karna Hyunghh! Hhah...
Hyung bawa aku pulang sekarang!!! hah hah hah"

Nafas Taehyung memburu, dadanya naik turun, dengan nafas satu dua.

Taehyung mencoba memukul dadanya menghilangkan sesak dengan sesekali meraup oksigen sebanyak banyak dari mulut.. Namun semuanya tak berguna walau nasal kanula masih bertengger dihidungnya.

Baekhyun ingin memencet tombol darurat yang berada dibelakang ranjang pesakitan Taehyung namu Taehyung menahan Tangannya sekuat tenaga.

"Tae?! Apa yang kau lakukan.. Aisshh Taehyung! "

Baekhyun frustasi...jika ia meninggalkan Taehyung, dia takut sesuatu yang lebih parah lagi terjadi. Dan jika tidak segera memanggil Dokter maka Taehyungnya semakin buruk

"Biarkanhhhahh... Aku sudah muak dengan Hyunghh.. Ku kirahh Hyunghh hahh orangh yanghh baikhh hahhh...ternyata...Seokjinhh Hyung benar Hyunghh benarh hah hah
orang jahat hah..hah... "

Tangan Taehyung yang semula mencegah tangan Baekhyun yang ingin memencet tombol darurat itu terkulai lemas...  Mata Taehyung mulai sayu hingga diambang kesadarannya Taehyung masih melihat Baekhyun dengan Wajah khawatir,

"Mianh... "





Mata itu tertutup sempurna,rapat sangat rapat, seolah tak ingin terbuka...





Maknaeui gyoche!{Slow update}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang