----

118 12 9
                                    

Tsuki dan Bintang langsung beranjak dari tempat, setelah melihat Miracle menyiram Ujang.

-----------------------------------------------------------

Bukkk...

Pukulan keras mendarat di pipi Ujang yang habis di ludahi oleh Miracle.

Bukkk...

Hantaman yang tidak kalah seru di berikan kepada cowo yang memegang tangan kanan Miracle.

Lalu Tsuki menarik sekuat tenaga Miracle, agar tangan kiri nya yang di gengaman oleh salah satu teman Ujang terlepas.

Dan ternyata Miracle membantu usaha Tsuki dengan memutar pergelangan tangan kirinya.

Akhirnya terlepas dari genggaman cowo tersebut.

Miracle tertarik kearah Tsuki dan berakhir dengan pose berpelukan.

Tsuki langsung memasang wajah salting.

"Weh bego!! Lari!!" ucap Bintang yang sudah berlari duluan.

Bintang memiliki ilmu Kudu.
Kudu lari kalo udah kepepet haha.

Tsuki langsung tersadar dari salting nya.

Miracle juga tersadar dari salting nya.

Mereka bertiga berlari kearah sekolah.

Langkah demi langkah terdengar keras sampai membuat beberapa warga keluar rumah.

Bintang berlari jauh di depan, sedangkan Tsuki sedikit memperlambat lari nya.

Tsuki memperlambat lari nya karena dia berlari sambil memegang tangan Miracle.

"Ayo cepet." ucap Tsuki kepada Miracle.

"Mm...mm..iiii.., iyah.." jawab Miracle terbata-bata.

Karena Miracle sedang merasakan moment yang tidak pernah terjadi di hidup nya.

Membuat Miracle terhanyut dalam halusinasi.

"Baru sekarang ada cowo asing yang nolongin gua, selama ini cowo asing deketin gua cuman ngeliat fisik gua, dan harta gua kalo mereka tau."

Batin Miracle sambil melihat Tsuki yang berada didepan berlari menarik dirinya.

Beberapa kali Tsuki melihat kebelakang.

Dengan tujuan melihat seberapa jauh jarak mereka dengan komplotan si Ujang.

Hufft..Huft..Huuh...

"Anjir cape juga ya lari bentar doang." ucap Bintang kepada Tsuki.

.......

Tidak ada jawaban.

"Wehh Tsuki.." ucap Bintang sambil memalingkan wajah nya kebelakang.

Ternyata Tsuki tidak ada di belakang Bintang.

"Aaaaa...."

Bintang terkejut sambil memasang wajah cengok.

"Ehh Bintang lu abis ngapain? Ngos-ngosan?" tanya satpam yang berada di sebrang Bintang.

"Woi anjing berenti lu"

"Bangsat"

"Woi"

Suara riuh terdengar dari dalam gang.

Bintang kembali memalikan kepala nya.

Terlihat Tsuki berlari bersama Miracle yang sepertinya sudah tidak kuat lagi.

Belum Ada JudulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang