13

2.4K 143 12
                                    

Sasa menyadari bahwa dia sedang di awasi oleh seseorang, Sasa melihat ke arah sita dan ternyata benar ada seseorang yng mengawasinya dan ternyata dia adalah Jonnie . dia ingat bahwa Jonnie lah yang membantunya tadi.

"Thanks" Sasa berterima kasih pada Jonnie meskipun hanya kalimat itu yng bisa ia ucapkan.

Seakan tidak ingin mengganggu Sasa dan pemuda itu,Gino pun mengajak Naya untuk keluar ruangan itu dengan alasan bahwa dia ingin ke kantin sebentar.

Setelah Gino dan Naya keluar,Jonnie
"Iya,lu gimna sih kok bisa kaya gitu,trs kenapa coba lu diem aja,gak mau penyamaran Lo kebongkar?" dengan nada yng kesal,tapi kenapa dia sampai kesal.

Sasa diam karena tidak tau harus menjawab apa dan untuk pertama kalinya Sasa mendengar Jonnie berbicara banyak padanya.

"Huh...e..itu iya gue gk mau penyamaran gue kebongkar" ucap Sasa seperti bisa datar tapi ada rasa gugup didalamnya entah mengapa dia merasa gugup menjawab pertanyaan Jonnie.

Jonnie tidak memperpanjang tentang kejadian tadi,sampai Sasa berbicara
"Dia udah mulai,dia juga udh tau penyamaran gue,dia sekarang lagi ngincer gue dan gue harap Lo jagain anak pejabat itu".

" kalo dia udh tau lo, kenapa Lo gak buka penyamaran Lo aja"ucap Jonnie cemas.

"Gue gak bisa karena gue lagi ngurus satu urusan lagi disekolah itu dan menurut gue masalah itu ada sangkut pautnya sama dia jadi gue minta sama lo jagain itu anak soalnya gue lagi nanganin ursan lain dan itu gak baik buat seluruh siswa". Jelas Sasa dengan serius karena memang benar masalah ini sudah merembet terlalu luas.

"Oke gue percaya sama lo,hati²" ucap Jonnie setelah itu dia tersenyum manis ke Sasa .

Sasa tidak tau harus berbuat apa,dia hanya diam saat Jonnie untuk pertama kalinya tersenyum padanya. Bingung ingin membalas apa, Sasa pun membalas dengan senyuman. Kali ini Jonnie yng tertegun melihat Sasa tersenyum.

Setelah kejadian itu,mereka menjadi lebih akrab dibandingkan sebelumnya.

Gino dan Naya sudah ada didepan ruangan tersenyum melihat interaksi antara Sasa dengan pemuda itu,Naya juga baru melihat interaksi Sasa dengan orang lain karena sebelumnya Sasa sangat tertutup dan ogah kenal dengan orang lain tapi entahlah sekarang.

"Hii dek udah baikan?" tanya Gino

"Udah kak" jwb Sasa.

"Sa gw pulng y" ijin Jonnie.

"Iy" jwb Sasa.

Setelah itu Jonnie meninggalkan sasa,dan saat dia sudah di luar ruangan dia "huh kenapa gw jadi kaya gini" ucap Jonnie pelan.

Sementara itu disaat yg bersamaan Sasa pun "kenapa gw jadi gini" ucap Sasa didalam hati. Tanpa mereka duga,mereka mengucapkan itu bersamaan.

Dia bingung mengapa ini terjadi padanya .dia sebelumnya tidak pernah merasakan itu tpi entahlah.

Besoknya Sasa tiba² mempunyai rencana untuk mendekati lucy dan dengan begitu misinya akan segera berakhir, Sasa sangat semangat dengan ini.

Dia sudah keluar dari rumah sakit karena dia sudah tidak sabar ingin  segera melancarkan rencananya.

Sasa tiba disekolah dengan gaya yng biasa,nerd. Di sepanjang jalan banyak yng menatapnya jijik,tapi dia ambil pusing .saat Sasa hendak naik tangga,Sasa tak sengaja berpapasan dengan Lucy . Lucy tersenyum hangat padanya,Sasa semakin ingin mendekati lucy. Sasa membalas senyum Sasa dan sedikit anggukan.

Sasa sudah tiba dikelas,semua mata melihatnya jijik kecuali sella yng memandangnya prihatin dan sendu.

Sasa biasa saja saat semua orng menatapnya jijik,toh dia tidak akan berurusan dengan mereka.

Sasa berjalan menuju bangkunya,setelah itu dia membaca buku novel,hmmm sebenarnya Sasa itu tidak suka novel malah lebih suka baca buku tentang hukum tapi ya mau gimna lagi dia kan lagi di sekolah.

Guru pun datang memulai pelajaran, Sasa mendengarkan penjelasan guru didepan padahal dia sudah tau materi itu. Saat setelah itu,tiba² hp Sasa bergetar. HP Sasa sangat jarang sekali ada yng memberi pesan kalau pun ada pasti itu dari kakanya atau dari seseorang yng sangat penting.

Sasa mengecek hpnya dan ternyata benar dugaannya,itu adalah pesan penting untuknya karena isi pesan itu adalah

Dia mengintaimu, jaga dia jangan ada yng lecet sedikit pun

Itulah pesannya,Sasa tau arti dari kata mengintai itu,kalau ada kata itu berarti itu sudah darurat tapi Sasa hanya santai saja toh tdi dia sudah melihat penjahatnya.

     Hmmm siapa ya penjahatnya?
Vote and comment ya.........

Maaf up nya lama😔
  
      Maaf juga ceritanya sedikit

                


Fake NerdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang