Fake Nerd

16

Jonnie dan Lucy sama² terkejut namun beda dngn Sasa dua malah tersenyum miris,y dia sangat mengerti apa yng Nita rasakan,lebih baik mati skrng dari pada bertahan namun merasakan neraka dunia sungguh Sasa pernah merasakan itu namun tidak ada yng tau hnya sahabatnya yang ada diinggrislah yng tau bagaimana perjuangan Sasa bahkan kuarganya pun tak tau.

"Kita pulng" ucp Sasa dengan melenggang pergi.

"Trs bagaimana dia?" tanya lucu pada Jonnie.

Jonnie hnya mengedikan bahunya dan pergi menyusul sasa.

Huh Lucy hanya bisa menghela nafas karena dia tau kalau Sasa pasti akan seperti ini.

Namun tak diketahui semuanya,Sasa menelpon seseorang

"Bereskan semuanya,kalau sudah saat tlpn gw" ucap Sasa pada orng yng ada diserang telepon.

Sasa dan Jonnie sudah ada dalam mobil,nampak Jonnie yng ingin bertanya pada Sasa namun Jonnie merasa enggan dan hanya bisa menghela nafas,namun Sasa yng mengerti pun ..

"Katakan apa yng ingin kau katakan,tanyakan apa yng ingin kau tanyakan selagi itu msh wajar gua bisa jawab" ucp Sasa acuh

"sebenernya apa yng Lo tau?" tnya Jonnie serius

Sasa terdiam sesaat namun saat Sasa ingin menjawab Lucy memasuki mobil.

Sasa memberi kode pada Jonnie untuk menjalankan mobilnya dan berkata tnpa suara "nanti".

" kak"ucp Lucy memecah keheningan karena dari tadi dimobil itu sungguh hning tak ada suara bahkan radio dalam mobil pun tak dinyalakan.

"Iya ada apa sayang?" ucp Sasa lembut,sungguh Jonnie merasa terkejut dengan respon Sasa namun hatinya merasa menghangat ketika Sasa bicara seperti itu.

"Mmm boleh g Lucy nginep dirmh Kaka,Lucy takut Ka lagian dirumah pasti Ka reyhan lagi g dirmh" ucp lucu sambil memainkan jari²nya.

"Okay,tenang aja rumah Kaka terbuka kok buat kamu,astaga sayang sudah lama kita brng²,sekalian sama sella aja oke" ucp Sasa dngn gmbira.

"Yng bener kak?asikkkk Kaka emng selalu yng terbaik deh,eh kak sekalian aja ajak kak Naya biar makin seru" ucp Lucy lebih antusias.

Sasa tak menjawab ucpn Lucy tpi dia tersenyum manis dan menganggukan kepalanya,sungguh Sasa sangat lega sekali kalau lucy bisa melewati kejadian tadi karena dari semua sahabatnya,lucu lah anak yng pling manja.

Hebat,wah sungguh Jonnie merasa hari ini dia bagai mendapat ampau besar bagaimna tidak,dia akhirnya bisa melihat senyum tulus sasa dan melihat bagaimana Sasa memanjakan Lucy sungguh luar biasa.

Mobil kembali sunyi karena Lucy sedang tidur sedangkan Sasa sibuk dngn ponselnya dan Jonnie sibuk menyetir namun tak lama ada suara hp berbunyi dan itu HP Jonnie .

"Sa, tlng angkat sama lo"ucp Jonnie sambil menunjuk hpnya.

Sasa tak menjawab namun dia langsung mengambil hpnya dan mengangkat tlpn itu,dia sempat membaca siapa yng menelpon Jonnie dan ternyata seorang cewe dan nama kontaknya my little sister.

" halo"ucp sasa.
Setelah Sasa mendengar orng di serbng sasa, dia merasa tak asing dengan suara ini.

"Ya nanti gw bilng"setelah itu tlpn mati.

" Jon,dia bilng tolong jmput ditempat biasa,cepet g pke lama"ucp Sasa.

Jonnie mendengar ucpn Sasa langsung saja ke tempat yng tdi diblng Sasa,ya dia tau bahwa adiknyalah yng sdng menelponnya.

Jonnie melaju dengan kecepatan tinggi krna dia tau pasti ada yng tidak beres kalo adiknya menyuruh dia menjemputnya.

Dan benar dugaan Jonnie,tempat janjian tdi sudah dikelilingi warga dan Jonnie tak tau mengapa namun pada saat dia turun ternyata terjadi penyekapan dikafe tersebut dan kafe itu adalah milik adiknya Jonnie ,Jonnie sngt terkejut saat orng yng disekap adalah ibunya sungguh Jonnie sangat marah dia dengan cepat berjalan kearah penyekapan terjadi.

Sasa yng sedari tadi melihat tingkah laku Jonnie hanya diam dia mengerti pasti terjadi sesuatu,dia segera turun namun sebelum turun dia mengecek keadaan Lucy dulu.

Sasa berlari mengikuti arah Jonnie,dia skrng mengerti namun Sasa merasa tak asing pada cewek yng sdng bicara pada jonnie, dan Sasa ykin dia pasti adik jonnie.

Sasa menghampiri mereka berdua,dan bertanya "ada apa?"

Serasa ada bicara,mereka berdua dngn cepat menoleh ke Sasa.

"Lo?Lo yng nolongin gw wktu itukan?" tnya perempuan itu,Sasa mengangguk dan tuba² terdiam ,dia mencoba mengingat.

Ahh dia mengingatnya
"Amelia?" tnya Sasa dengan hati²

"Iya bener itu nama gw astaga gw g nyngka kita ketemu lagi,eh boleh nny?nama Lo siapa?" tnya Lia.

"Gw Sabina" jwb Sasa dengan tersenyum.

"Trs knpa kasini?aduh maaf kafenya lagi ada masalah oh iya" ucp Lia setalh itu menepuk jidatnya.

"Kak gmna mommy?" tanya Lia pada Jonnie.

Sasa tau skrng ternyata Lia adalah adiknya Jonnie pantas saja dia merasa kenal dengan suara yng tdi menelpon Jonnie .

"Tenang dulu jngn panik oke" ucp Jonnie  menenangkan Lia karena sedari tdi tubuh Lia bergetar hebat.

"Gw punya rencana" ucp sasa .

Haiii aku update lagi,aku minta maaf yng sebesar²nya ya apapun kesalahan aku,aku bener² minta maaf ya semoga kita bisa membuka lembaran baru dengan kebaikan .

Eh apaan sih