3. Beasiswa

365 31 10
                                    

2 minggu setelah aku mengirim pengajuan beasiswa

akhirnya hari ini aku mendapat kabar bahwa aku terpilih sebagai salah satu penerima beasiswa.

Sungguh sebuah kabar yang membahagiakan tentunya.

Bagaimana tidak, aku mendapatkan beasiswa kuliah di salah satu kampus favorite di Jakarta.

Namun, ada satu hal yang membuatku bingung dan sedih, yaitu aku harus meninggalkan mama di sini sendirian.

Meski di sini ada keponakan dan juga saudara mama, tapi tetap saja rasanya berat kalau harus meninggalkan mama sendirian.

📌📌📌

"Pagi ma.." sapaku kepada mama yang sedang bergelut dengan alat masaknya.

"Pagi sayang, udah rapih aja" ucap mama.

"Iya ma,, ini aku mau ke caffe mau pamitan sama pak Bima dan bu Ayu".

ya! Hari ini rencanya aku mau pamitan kepada pak Bima dan Bu ayu pemilik caffe tempat aku bekerja dan juga orangtua Lola.

Karena besok aku akan meninggalkan tanah kelahiranku Jogyakarta, untuk melanjutkan kuliahku di Jakarta.

📌📌📌

Author POV

"Icha, aa... gue bakal kangen bangat nih ama lo" ucap Lola memeluk Icha.
setelah beberapa waktu yang lalu Icha berpamitan kepada orang tuanya.

"Gue juga la, gue pasti bakal kangen bangat sama kebawelan lo" balas Icha, kepada sahabat yang sudah dia anggap saudara itu.

"Hmm, cha sekarang kan hari terakhir lo disini, gimana kalau kita jalan-jalan." Ajak Lola dengan gaya khasnya yang selalu ceria.

"Boleh juga, yuk" jawab Icha.

Akhirnya Icha dan Lola pun pergi berjalan-jalan menikmati indahnya malam, menggunakan motor yang di kendarai Lola.

📌📌📌

06.30 am.

Icha keluar dari kamar mandinya dengan handuk yang melilit rambutnya yang masih basah.

Gadis itu berjalan menuju lemari pakaiannya dan mengambil baju yang akan di kenakannya.

Setelah berpakaian dan berpoles sedikit, Icha keluar dari kamarnya dengan ransel kecil di punggungnya. Tak lupa tangannya menarik dua koper besar yang berisikan pakaian dan perlengkapan lainnya.

Di luar sana sudah ada mamanya dan juga Lola, yang sedang menunggunya. Hari ini Icha akan berangkat ke Jakarta. Lola dan mamanya juga akan mengantarnya.

"Icha kamu udah siap,?" Tanya mamanya. "Gak ada yang ketinggalan kan?"

"Udah kok ma. Beres mah, kan Icha packingnya dari kemarin" jawab Icha.

"Yaudah cha, ayo kita berangkat biar lo gak ketinggalan pesawat, dari sini ke bandara kan lumayan jauh" ucap Lola.

mereka akan berangkat ke bandara, diantar menggunakan mobil Lola yang di bawa supirnya. Atau lebih tepatnya mobil orangtuanya Lola.

📌📌📌

"Sayang, kamu di sana jangan lupa sholat sama jangan telat makan ya. dan satu lagi, kamu sering-sering hubungin mama." ucap mamanya Icha, saat mereka sudah tiba di bandara.

"Iya mah. Mama jaga kesehatan ya. Icha janji kok bakal sering hubungin mama." jawab Icha, yang kemudian memeluk mamanya.

Sesungguhnya Icha sangat berat meninggalkan mamanya. Apalagi ini merupakan pertama kalinya dia akan tinggal jauh dari mamanya.

Dream(lucky Fans)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang