Pada cahaya aku titipkan rasa.
Untuk kau dan aku yang entah dimana.
Pada hujan aku titipkan rindu.
Untuk kau dan aku yang saling menunggu.
Pada gelap aku titipkan doa.
Untuk kau dan aku yang tak saling menyapa.
Tuan.
Apakah kau tau?
Aku telah lelah menjadi rumah singgah untuk beberapa orang diluar sana.
Aku telah lelah dengan segala rasa sakit yang pernah ada.
Tuan.
Jika saja kau tau.
Rasaku ternyata telah terpaut padamu.
Tuan.
Tolong ajarkan aku cara menjadi rumah abadi mu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Dan Waktu
RomanceKamu tak perlu khawatir, perihal kita yang masih saja belum di persatukan. Sebab pada setiap saat matahari terbit di ufuk timur dan terbenam di ufuk barat, aku selalu mendoakan harapan agar kau dapat menemukan jalan, pada cahaya yang selalu aku panc...
