"You did that?" tanya Lisa dengan ekspresi kagetnya.
Jacob tertawa dan merangkul Rosé dengan ekspresi bangga terpampang jelas di wajahnya, "Saudara sepupuku sudah dewasa," kata Jacob dengan bangga.
"Tapi kalau aku sih lebih suka kamu pakai sedikit tonjokan di akhir kalimat kamu," komentar Winwin.
Kevin mengangguk, "Kasih little damage lah di wajahnya yang kata lo 'superb perfect' itu," kata Kevin sambil memainkan handphone nya.
"Atau lo kalau bawa crowbar langsung aja di smash gitu," celetuk Daniel dengan senyum kecil di wajahnya.
"NICE! Gue volunteer untuk ngarungin badannya!" sambung Hyunjae dengan antusias.
Jihyo menggelengkan kepalanya dengan prihatin. Prihatin dengan kelakuan teman-temannya yang kurang normal.
"Gue lupa betapa randomnya kita semua kalau udah ngumpul," kata Jihyo.
Rosé menekuk wajahnya dan memutar bola matanya, "Yeah, saking randomnya kita duduk bareng disini ngomongin strategi pembunuhan dengan casualnya. Not to mention Daniel sama Hyunjae yang keliatan bahagia banget," Kevin tertawa dan langsung menepuk pundak Hyunjae.
Baru saja tadi pagi Hyunjae sampai di rumahnya, dan group chat yang diberi judul 'SQUAAA' itu sudah ramai dengan 82 unread chat from kakaotalk user yang memakai display name 'Hyunja-Aye'.
"Gue pulang dulu ih! Capek abis belajar menyelamatkan hidup," ucap Rosé sambil berdiri dari sofa yang tadinya menjadi tempat duduknya.
Yang lain pun ikut berdiri dan melambaikan tangannya kepada Rosé yang membalas lambaian mereka, lalu bergegas pergi kearah mobil Kakaknya yang sudah menunggu diluar rumah Hyunjae.
***
"Kiss me hard before you go.." gumam Rosé sambil membuat makan malamnya di dapur.
"Summertime Sadness.. I just wanted you to know.. That, baby, you the best," Rosé menggerakkan badannya sesuai irama dan ikut melantunkan lagunya tanpa peduli jika ada yang mendengarnya.
"I got that Summertime, Summertime, Summertime Sadness," tiba-tiba musiknya berhenti dan berganti nada. Ada yang mengganti lagunya.
Tanpa menoleh Rosé pun tetap sibuk dengan masakannya tetapi mengumpat kecil pada dirinya, "Siapa sih yang gant- Girl, close your eyes," ia malah melanjutkan lagu yang diputar.
Ya siapa sih yang tidak akan melanjutkan kalau lagu yang diputar adalah lagu Michael Jackson?
"Yeah, you better. Someone is waiting for you outside," Rosé menoleh sebentar melihat Kakaknya sudah beridri di ambang pintu dapur.
"Siapa? Kevin? Hyunjae? Jacob? Daniel?" tanya Rosé.
"..wrong answer, little sister. It's your Prince Charming."
Disini lah mereka berdua, Jaehyun dan Rosé duduk berhadapan di salah satu bangku di ruang keluarga.
"..gue mau minta maaf."
Rosé mengangguk dan tersenyum kecil, "Gue ngga marah kok. Lo juga ga tau kan dia bakalan kayak gitu."
Jaehyun menatap Rosé yang masih enggan menatap balik kearahnya dan menghela nafas, "Gue ngerti kok gimana pe-"
"Gue yang ngga ngerti gimana perasaan gue," potong Rosé.
KAMU SEDANG MEMBACA
Athena's Charm | ✔️
Fanfic< a jaerosé fanfiction > every Prince needs a Princess. Or a very tough Princess. "But I don't know about you. Kamu itu, goddess, a perfect Athena." - Jaehyun, the Crown Prince of South Korea. & in denial 24/7.