1.4K 331 51
                                    

"Eh, Seonho."



Seonho yang sedang melahap mienya mendongak, begitu pula dengan Minhyun dan Hyungseob yang duduk di depannya.



"Ngapain kamu di sini?"


"Jangan galak-galak, dong, Hyun," Hyunbin duduk di kursi sebelah Seonho yang kosong, "aku cuma mau tanya, Guanlin kemana?"



"Aneh, kenapa tanya Seonho?" Hyungseob tidak tertarik lagi, ia menyeruput lemon teanya.



"Kemarin yang terakhir jalan sama dia si Seonho. Habis itu, dia nggak kasih kabar. Bahkan Jihoon juga cuma diem ditanya."



"Kak Guanlin di rumah sakit."



"Apa?!"



Hyunbin, Hyungseob, dan Minhyun serentak bertanya.



"Kok kamu dari tadi diam, nggak cerita?" Minhyun menatap Seonho yang menunduk di depannya.



"Guanlin sakit apa, Ho?"



"Aku pikir Kak Minhyun dan Kak Hyungseob benci kalau aku cerita tentang Kak Guanlin," Seonho menangis kembali, "dia divonis kanker paru stadium akhir."



"Sial!" Hyunbin segera berdiri, "terima kasih, Seonho."
















-Cigarette-
















"Kak Guanlin nggak makan?"



Guanlin menggeleng lemah. Tatapannya kosong. Sedari tadi ia hanya berbaring, gelas minumnya pun belum tersentuh sejak pagi.



"Kamu bolos sekolah gini nggak takut dimarahin?"



"Kak Guanlin juga nggak sekolah," Woochan duduk di samping ranjang kakaknya, "kalau Woochan dimarahin, kakak juga harus dimarahin!"



Guanlin terkekeh.



"...ngomong-ngomong, Kak Seonho itu manis."



"Woochan suka, ya?"



"Iya! Kak Seonho ramah, nggak kaya Kak Jihoon, jutek!" Woochan cemberut, sedetik kemudian tersenyum cerah, "besok kalo Woochan sudah besar, Woochan mau menikah sama Kak Seonho!"



Guanlin mengacak rambut adiknya gemas, "Memangnya Seonho mau sama kamu?"



"Enak saja, aku ini ganteng seperti Kak Guanlin!"



"Duh, tumben akur."



Guanlin dan Woochan serentak menoleh. Di pintu sudah berdiri enam orang lelaki yang tak lagi asing.



"Kak Woojin!"



Woochan segera menghambur ke pelukan Woojin. Adik Guanlin itu sangat menyukai Woojin, terutama Woojin ahli dalam rap.



"Woochan mau peluk Kak Woojin aja, nih? Cemburu ah," Daniel pura-pura kesal, "Kak Daniel kan juga bisa ngerap."



"Tapi Kak Daniel nggak pernah ajarin Woochan, wlee," Woochan mengejek, "tuh, Kak Guanlin dari tadi nggak mau makan."



Cigarette +guanhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang