#Gangster.15

5.3K 492 27
                                    

Brukk!!!

"Awhhh" ringis Rose saat ia merasa menubruk seseorang. Saat ia mendongak ia sangat terkejut saat melihat wajah dingin dan tegas seseorang yang baru saja berdecak sebal.

"B-Bang Su-Suga, t-tolong gue... Please....."

Lah darimana tau nama gue? - Suga -

Suga yang sedang menghisap putung rokoknya itu berdecak sebal saat Rose mengeluarkan puppy eyesnya dan memeluk lengan Suga erat dengan air mata mengalir deras di pipi wanita itu.

Suga bahkan bingung. Kenapa ia luluh dengan puppy eyes Rose? Bahkan puppy eyes perempuan yang lebih imut dari Rose saja tak bisa membuat Suga menuruti keinginan orang itu.

"Wah wah. Ada pacarnya ternyata. Kita pinjem pacarnya bentar ya buat main" ucap preman bertubuh kekar itu yang sekarang berhadap-hadapan dengan Suga.

"Ngerokok juga? Gak baik lho" preman kekar itu tanpa izin mengambil putung rokok yang bertengger di bibir sexy Suga lalu membuangnya asal. Suga hanya menatap datar preman di depannya dan dibelakang Suga ada Rose yang memegangi jaketnya erat seakan takut kehilangan dirinya.

"Serahin cewek lo sama bos! Atau lo bakal celaka!" Ucap teman preman kekar itu sedikit berteriak. Suga hanya memutar bola matanya malas. Sore ini waktunya tidur dan bersantai tapi sudah diganggu oleh Rose dan dua pria brengsek didepannya.

"Mau cara kasar ya? Hahaha boleh juga. Maju!" Ucap pria kekar itu mengambil ancang-ancang. Suga masih menatap datar preman yang bersiap melayangkan tinjunya itu. Ia melirik ke belakang Rose menyembunyikan kepalanya pada jaketnya.

Tiga kali lo ganggu gue, batin Suga.

Preman itu melesakkan tinjunya mengarah pada hidung Suga tapi dengan posisi tetap, Suga menahan tinju itu dengan menangkap tangan besar itu dan memlintirnya membuat preman bertubuh kekar itu meringis. Suga mendorongnya kasar membuat sang preman terjatuh dengan tubuh besarnya.

Seakan tidak terima, teman preman yang berawakan lebih kecil dari bosnya itu maju. Ia bersiap menendang kepala Suga tapi Suga menahan kakinya dan memutarnya membuat preman itu terjatuh.

Kedua preman itu saling bertatapan lalu bos nya mengangguk. Preman dengan tubuh kecil itu berlari dengan cepat dan melepas Rose dari pelukannya di tubuh Suga secara kasar membuat Rose terhempas di tanah. Suga kaget. Ia menatap datar Rose lalu karena kehilangan fokus, tangan Suga dikunci oleh preman bertubuh kecil itu ke belakang membuat Suga tidak bisa menggerakkan tangannya.

Preman bertubuh kekar itu berdiri berhadapan dengan Suga lalu ia meninju muka Suga berkali-kali sampai ada luka di wajah tampannya.

"Jangan sok jadi jagoan lo brengsek!"

BUGH!! BUGH!!! BUGH!!!!

"Bang Suga maafin gue" lirih Rose melihat Suga dipukuli terus menerus dari tanah. Ia memberanikan diri mengambil tongkat yang tergeletak di pinggir jalan.

PRAKK!!! KLANG!!

Rose menjatuhkan tongkat besi itu setelah tongkat itu tepat mengenai kepala bagian belakang preman bertubuh kecil yang mengunci tangan Suga itu. Rose sungguh shock. Ia tidak percaya ia memukul orang padahal itu hal yang tidak disukai Tuhan. Alim banget yekan.

Suga memanfaatkan kesempatan emasnya itu untuk menendang kemaluan preman yang sedang merintih kesakitan karena kepalanya habis dipukul sama Rose.

Sekarang tinggal Suga dan preman bertubuh besar dihadapannya ini. Suga meninju muka jelek itu berkali-kali tanpa ampun dan tatapan tajam seperti elang.

GangsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang