Believe In Hyung

chapter 2

Kehadiran oh sehun benar benar membawa dampak yang baik bagi keluarga park terkhusus suho.
Ia seakan menemukan kembali jati dirinya.
Membuat sang tuan dan ny. Park berharap lebih pada sosok manis sehun

"Semoga kau juga bisa membawanya kembali"
.
.
.
.
.
.
.
.
Chapter 2
Mentari mulai menampakan sinarnya guna membangunkan para manusia yang masih bergelung dalam selimutnya. Namun nampaknya ia kalah cepat dengan namja manis yang kini tengah mematut dirinya didepan cermin.

"Aigo kau sudah tampan oh sehun. Hwaiting"

Kata kata penyemangat yang ia berikan pada dirinya sendiri untuk memulai hari yang sebenarnya di seoul. Karena sejak datang ke seoul beberapa hari lalu sehun hanya menghabiskan waktu di rumah untuk pendekatan dengan keluarga park tentunya.

Ceklek
"Oh!! Hunie sudah bangun. Eomma pikir kau masih tidur?

Sehun tersenyum ceria menanggapi eommanya. Ia terlalu bersemangat untuk mendaftar sekolah hari ini.

Kemudian mengikuti langkah sang eomma menuju ruang makan.

"Pagi appa! Pagi suho hyung!"

"Pagi sehunie. Aigo kau manis sekali eoh"

Wajah berengut sehun tak pelak membuat mereka terkekeh gemas.

"Baiklah. Karena appa yang memujiku jadi aku terima"

Katakan oh sehun labil, karena dalam sekejap mood cemberutnya berubah kembali menjadi senyum ceria.

"Hunie appa akan mendaftarkanmu disekolahan yang sama dengan hyungmu"

Tentu saja sehun mengangguk antusias dengan mulut masih penuh roti yang sedang berusaha ia telan.

"Jadi hunie satu sekolah dengan suho hyung?"

Uhuk uhuk..

"Hyung gwenchana?"

Sehun menyodorkan segelas air putih pada suho kemudian menepuk bahunya pelan.

"Ani hunie. Kau akan mendaftar di ElyXion high School. Tempat chanyeol hyung".

Sehun menatap siwon dan kemudian menggangguk anggukan kepalanya patuh seraya berusaha mengingat wajah chanyeol yang pernah suho perlihatkan padanya.

"Ah. Hyung tampan dan tinggi itu". Batinnya.

***

Dan..
Disinilah Oh sehun. Didepan bangunan mewah bernamakan sekolah. Tepatnya "ElyXion High School" dimana ia akan mendaftarkan diri menjadi siswa kelas 1 tentu saja.
Manik hazelnya menatap lekat pemandangan sekolah barunya ini.

"Hunie kajja ke ruang kepala sekolah"

Suara yoona mengalihkan atensi sehun dari kekagumannya terhadap sekolah itu. Bagaimana tidak, sekolah ini termasuk dalam jajaran sekolah elite di korea. Tempat parkir yang luas berisikan mobil mobil dengan harga selangit, gedung mewah yang terkesan modern.
Ah mengingat siwon juga pemilik park corp yang merupakan salah satu perusahaan terbesar di Asia, pasti kebanyakan orang tua siswa disini juga sama seperti siwon. Jadi tak heran jika jajaran mobil mahal itu bertengger angkuh disana.

Tapi sepertinya murid disini ramah ramah. Tidak seperti kebanyakan murid di drama korea yang sering eommanya tonton.
Terbukti dari sehun yang mendapatkan senyum ramah dari siswa bermanik rusa yang tengah berjalan memasuki area kantin.

Ck. Kau terlalu cepat menyimpulkan oh sehun.

Setelah tersadar dari analisisnya. Dengan mengangguk semangat sehun mengikuti langkah sang eomma.