chapter 9

3.4K 369 48
                                    

Dan memilih melanjutkan perjalanan pulang mereka dengan sehun yang kembali ceria. Bahkan sehun banyak bercerita, meski hanya di tanggapi seadanya oleh chanyeol.
.
.
.
.
.
.
.
.
Chapter 9

Kini mension megah park telah terlihat didepan dua anak adam dengan tinggi yang berbeda tersebut.

"Masuklah!"

"Hyung tak...

"Ani!"

Sehun memberengut karena chanyeol lagi lagi menolak untuk masuk.

"Lain kali minta appa untuk mengantar dan menjemput"

Sehun kembali menatap chanyeol berbinar. Hatinya menghangat karena chanyeol yang terlihat khawatir.

"Appa dan eomma sangat sibuk hyung. Tapi mereka bilang sedang dalam perjalanan pulang dari china"

Chanyeol terdiam. Tentu saja ia tau betul kesibukan kedua orang tuanya. Sedikit banyak chanyeol merasa kecewa dengan orang tuanya.
Sehun yang mengerti apa yang di fikirkan chanyeol menusuk pelan pipi hyungnya itu dengan jari telunjuk untuk membuat chanyeol tersadar.

"Aku tak melarang Hyung mengantar dan menjemputku"

Di akhiri sehun dengan cengiran tanpa dosa yang membuat chanyeol menatapnya malas atas perkataan sehun.

Ckitt

hingga suara taksi mengalihkan perhatian chanyeol dan sehun.

Chanyeol merasa nafasnya tercekat kala melihat dua sosok yang begitu dirindukannya turun dari taksi tersebut.
Bahkan oksigen di paru parunya serasa menipis karena melihat jelas mata berkaca park yoona yang menyiratkan kerinduan sama besarnya dengan chanyeol.

Tentu saja itu pertemuan pertama mereka sejak kejadian itu. Kejadian yang memaksa chanyeol memutuskan meninggalkan mension dan tinggal di apartemen bersama kedua temannya.

Flasback on
Hingar bingar dunia malam bukan lagi hal tabu bagi tiga namja yang masih duduk di tingkat satu senior high school itu.

"Hey Tao apa kris akan melakukannya malam ini?"

"Hm. Padahal aku ingin menikmati tubuh kekasihnya itu"

"Eoh. Tapi Kris lebih memilih berbagi dengan para teman brandalnya itu"

Meski samar samar tapi tiga namja tingkat satu itu dapat dengan jelas mendengar percakapan dua sunbaenya yang bernama tao dan johnny.

Dugaan chanyeol salah satu namja tingkat satu itu benar. Bahwa kris kekasih hyungnya itu memang berniat buruk. Kai dan chen yang notabennya sahabat chanyeol pun ikut khawatir. Karena suho juga bagai sosok hyung bagi mereka.

"Chan tenanglah! Sekarang hubungi hyungmu!"

Tanpa membuang waktu chanyeol segera menghubungi ponsel suho.

Pip

"Yeob..

"Hyung kau dimana?! Cepat nyalakan gpsmu!"

"Yeolie tenanglah. Jangan khawatir. Hyung bersama kris"

"Brengsekk!! Cepat nyalakan gpsmu!!"

Suho yang kesal karena adiknya berkata kasarpun segera mematikan ponselnya.

'Sial ponselnya di matikan!'

Karena sudah dikuasi kabut emosi, chanyeol pun menghampiri tao dan memukulnya

Bugh

Believe In HyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang