Kami sampai di percetakan buku.
Aku turun dari mobil bersama Jisoo dan berjalan memasuki tempat tersebut.
"Sillyehamnida." Ucap Jisoo.
"Ne, ada yang bisa saya bantu?" Ucap ahjusi karyawan disitu.
Jisoo menatapku.
"Apa?" Tanyaku.
"Bicaralah."
"Bicara apa?"
"Jika tidak ada saya akan melanjutkan pekerjaan." Ahjusi hendak pergi.
"Jamsimanyo ahjusi. Igeo, kami ingin membukukan proposal ini." Jisoo menyerahkan proposal kepada ahjusi.
"Ah, ne. Tunggulah sebentar, kalian bisa duduk dulu."
"Ah, ne. Kamsahamnida." Ucapku.
5 menit berlalu, ahjusi tadi menghampiri kami. Aku dan Jisoo berdiri menghadap ahjusi.
"Proposal ini mau diberi cover warna apa?" Tanya ahjusi.
"Biru." "Pink." Ucapku dan Jisoo bersamaan. Kami saling menatap.
"Jadi ini mau yang warna apa?"
"Kasih warna biru saja ahjusi." Ucapku. Mana ada proposal warna pink.
"Andwe ahjusi, warna pink saja." Ucap Jisoo.
"Ya! Proposal itu adanya warna biru atau hijau. Warna pink itu tidak ada." Ucapku
"Ya! Warna itu jelek bagusan juga warna pink." Jisoo tak mau kalah ia ingin proposal ini berwarna pink.
"Ya, ini proposal Mapala bukan proposal pengungkapan cinta."
"Aigoo. Kalian berdua manis sekali. Kalian sepasang kekasih yang sangat cocok. Jadi teringat masa pacaran." Kata ahjusi.
"Kami tidak pacaran!" Ucap kami bersama.
"Kamjjagiya." Ahjusi itu tersentak kaget.
Aku menghela nafas pasrah karena tak mau berdebat dengan Jisoo "Hah. Ya sudah."
"Jadi warna apa ini?" Tanya ahjusi.
"Pink." "Biru." Ucap kami bersamaan lagi.
"Ya! Tadi kau mau pink sekarang biru. Sebenarnya maumu apa!?" Tanyaku dengan geram.
"Ya! Tadi kau juga ingin biru kenapa sekarang berubah!?" Ucapnya tak mau kalah.
Aku terdiam.
"Aishh dasar anak muda jaman sekarang. Biar ahjusi saja yang pilih." Ucap ahjusi yang memberi pilihan.
"Tidak!!" Ucap kami serentak menatap ahjusi.
"Aish. Pilih warna saja bertengkar. Pacaran kok penuh dengan pertengkaran." Ahjusi ini bukannya mencari solusi malah mengatakan aku dan Jisoo pacaran.
"Kami tidak pacaran!!" Ucap kami lagi.
"Baiklah-baiklah kalian tidak pacaran. Sebaiknya warna biru saja, karena kebanyakan cover proposal itu warna biru."
"Tapi ahjusi-"
"Sudah berikan saja warna biru ahjusi jangan dengarkan dia. Dia memang sedikit gila." Ucapku penuh kemenangan. Ahjusi mengangguk mengerti.
"Mwo!!! Kau mengatakan aku apa?"
"Micheoso."
"Ya! Awas saja dikampus besok." Ucapnya mengerucutkan bibir mungilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[REVISI] I'm Falling You {Sehun Vs Jisoo}✅
Fanfiction[REVISI] Bagaimana jika Oh Sehun namja yang sedingin es bertemu dengan Han Jisoo yeoja yang cerewet dan manja. Mereka dipertemukan disebuah organisasi pecinta alam dikampusnya yang biasa disebut Mapala. Bagaimanakah kisah mereka? Apakah Sehun akan j...