Acceptable Love ( 17 )
♡♡ Kekasih ♡♡
Hari ini genap enam bulan Minji bersekolah . Hubungan Minji dan juga Kai masih macam biasa . Bergurau senda and everything . Begitu juga dengan Hyejin . Cuma , Hyejin lebih banyak memenuhi masanya bersama D.O . Luhan pula sudah jarang mengganggu Minji semenjak Minji rapat dengan Kai .
♡♡♡♡♡
" Kai ... lama lagi ke? Sekarang dekat mana? " soal Minji yang tidak senang duduk di dalam kereta milik Kai . Bukan apa , matanya ditutup dengan sehelai sapu tangan pemberian Kai .
" Kejap lagi sayang ... " balas Kai lembut . Setelah sampai . Kai turun daripada keretanya . Dia pergi ke arah Minji dan membukakan pintu untuknya . Minji terasa lengannya ditarik lembut . Kai berjalan mengiringi Minji disebelahnya .
" Kai ... nak pergi mana pulak ni? " soal Minji . Rimas dengan ikatan di matanya .
" Okey , dah sampai! " ujar Kai ceria . Kai membuka ikatan pada mata Minji .
" Tadaa ... " Kai kelihatan sungguh ceria .
" Wow! Jinjja yeppeuda! Tapi , apa kita nak buat dekat sini? " berkerut dahi Minji memandang Kai.
Pemandangan yang senja di tepi pantai memang cantik . Matahari juga sudah mahu terbenam . Kai tidak menjawab soalan Minji . Dia memang nampak gembira , maybe ini first time dia datang sini? Minji mendepakan tangannya dan berjalan ke arah laut .Kakinya melawan arus air yang melintasi . Kai hanya menjadi pemerhati dan tersenyum . Kai berada di bawah pokok berhampiran . Dia mengeluarkan sebuah kotak kecil daripada poket seluarnya . Pandangannya beralih kepada Minji .
" Dia mesti terima " desis hatinya dengan yakin .
Sedang dia termenung , ada satu suara menyapanya .
" Awak buat apa tu? " Minji duduk bersebelahan Kai . Kai mendiamkan diri selepas menyimpan kembali kotak itu .
" Awak , cantikkan dekat sini? " Minji memulakan perbicaraan .
" Mestilah . Pandaikan saya pilih tempat? " ujar Kai sambil menyengih .
" Yelah , awak aje yang pandai " Minji memaparkan senyuman .
Tiba-tiba Kai membawanya ke tengah pantai (-.-).
" Kai , w-waeyo? Palli ireona . " gugup suaranya apabila Kai yang elok berdiri disebelahnya , tiba-tiba melutut dengan sebelah kaki sahaja . Minji menghadap Kai apabila dia mula mengeluarkan kotak kecil tadi .
" Be mine? " Minji tersenyum kelat . Mungkin nampak ringkas , tetapi dua perkataan itu membawa banyak maksud . Pipinya mula kemerahan .
" Of course " Ringkas jawapannya . Kai mula berdiri dan mengeluarkan seutas rantai silver daripada kotak kecil itu .
" Gumawo " Minji membuka bicara selepas Kai siap menyarungkan rantai tersebut di leher Minji .
" Yeppeun " ujar Kai sambil memerhatikan rantai itu . Nampak sesuai rantai itu dileher Minji.
" Keureom! " Kai hanya ketawa melihat Minji. Tanpa membuang masa , Minji yang berada dihadapannya dipeluk buat sementara .
Dua hari kemudian ,
" Annyeong " ujar seorang lelaki selepas Jaehyun membuka pintu rumah .
" Taehyunnie ~ " Jaehyun terus memeluk adik lelakinya itu . Dia menolongnya mengangkat beg-beg yang dibawa .
Minji yang sedang mendengar lagu di biliknya turun apabila mendengar bunyi yang agak bising di bawah . Dah alang-alang turun , dia meneguk sedikit air sejuk daripada peti ais . Kelihatan Taehyun sedang duduk di sofa sambil menonton rancangan SBS Inkigayo .
" Annyeong saeng " sapa Taehyun apabila Minji mula duduk bersamanya . Dia hanya membalas dengan senyuman .
" Saeng! Omma dengan appa ada bagitahu apa-apa pasal oppa dengan Jaehyun oppa? " Taehyun memulakan perbualan .
" Aniyo , wae? " Minji membalas dengan bingung .
Ada apa-apa yang dia perlu tahu ke?♡♡♡♡♡
YOU ARE READING
Acceptable Love ( 받아들일 만한 사랑 ) + osh
FanfictionPark Minji. Gadis yang biasa-biasa sahaja . Berkahwin dengan pilihan keluarganya dan pada masa yang sama , terpaksa melukakan orang yang dia sayang untuk perkahwinan yang langsung tidak bermakna baginya . Bertemu pula kekasih lamanya yang sudah l...