lisa datang ke studio teddy untuk rekaman lagu debut mereka, lisa bangun paling akhir sehingga lagi-lagi ketiga eonnie-nya meninggalkan dia berangkat sendiri. Sudah 1 minggu ini bigbang mengadakan fansign di china. Sehingga belakangan ini lisa sedikit bebas, lisa bersenandung saat memasuki studio teddy dan langsung terhenti karena melihat keadaan studio yang mengenaskan.
"lisa-ya tolong aku" hanbin berlari kearah lisa dan bersembunyi. Sedangkan rose dan jisoo akan bersiap melemparkan sepatunya.
"lisa, menyingkir dari laki-laki brengsek itu jangan menghalangi kami" jisoo mencoba memukul hanbin tapi ditahan oleh lisa.
"ya, geumanhae. Sebenarnya ada apa ini?" lisa melihat jennie yang terduduk diam di sofa. Apa hanbin dan jennie bertengkar? "eonnie, bisakah kalian duduk dulu? Aku lelah berdiri" lisa duduk dikursi milik teddy, sedangkan sang pemilik belum juga sampai.
"ceritakan padaku ada apa?" lisa menatap jennie yang memasang wajah datar. "eonnie, kenapa kalian jadi kekanakan sekarang?"
"tanyakan pada oppamu apa yang dia lakukan pada uri-jennie" rose menunjuk hanbin dan menatapnya dengan tatapan sangar.
"apa yang kau lakukan oppa?"lisa menatapnya tepat dibola matanya. "sudah kukatakan bukan? Menyakiti eonnie ku, janagn harap kau bisa bertemu dengannya lagi"
"aku tidak menyakitinya, mereka salah paham" hanbin mencoba menjelaskan yang sebenarnya.
"aku sudah berusaha menolak lee hi tapi dia memelukku, saat itulah mereka melihat aku. Sudah kukatakan aku benar-benar mencintai eonnie mu lisa."
"lalu dimana lee hi eonnie?"
"sudah diusir jisoo" lisa menatap jennie yang mulai berkaca-kaca. "uljima, aku benar tidak mengkhianatimu" hanbin mendekati jennie dan mengelus rambutnya. Sontak jennie menangis keras, lisa yang melihat itu mengangkat kedua tangannya dan menyuruh kedua eonnienya untuk keluar bersamanya.
Banyak hal yang terjadi akhir-akhir ini, seperti jennie yang berkencan dengan hanbin. Jisoo yang semakin dekat dengan bobby, dan rose yang akan menyusul jennie karena saat perilisan lagu debut blackpink, june akan menembaknya dan debut blackpink adalah 1 minggu lagi. Semua orang mulai bergerak perlahan dan maju kedapan, lisa mulai menyadari bahwa hanya dia yang diam ditempat. Dia yang masih bingung dengan jalan apa yang harus dia ambil. Ditambah selama seminggu ini, jiyong tidak mengabari lisa membuat lisa semakin yakin jika dia sendirian lagi. Apa kalian bingung dengan hubungan lisa dan jiyong? Mereka berpikir semua perhatian satu sama lain adalah wajar diantar sunbae dann hobae. Tapi hampir semua orang di YG melihat bahwa mereka tidak hanya sebatas itu.
"yak, jangan bermesraan di depanku. Jika tak ingin kutendang pinggul kalian berdua oppa" lisa duduk dipojok dan mengeraskan lagu bling-bling iKON dari speaker didekatnya. Dia menatap sebal kearah mereka yang saling menggoda satu sama lain. Dong hyuk menghampiri lisa, dan melempar sebungkus permen karet.
"makanlah, menurut penelitian rasa kesal bisa dikurangin lewat mengunyah permen karet" lisa tersenyum dan memakan permen karetnya.
"gomawo, oppa" lisa mengunyah permen sambil membuka galerinya."oppa sudah selesai latihan?"
"akan selesai jika kedua orang bodoh itu mau berhenti mengganggu eonnie mu" lisa tertawa dan dong hyuk juga ikut tertawa.
"mereka memang bodoh, seharusnya 3 orang bodoh. Ditambah hanbin oppa?" tawa dong hyuk lebih keras. Chan woo dating dan tidur telentang di hadapan lisa dan DK
"lisa-ya, mau berkencan dengan ku?" chan berbicara sambil menutup matanya.
"boleh, tapi oppa harus membeli perusahaan yang memproduksi boneka little pony ku" lisa berbicara dengan tatapan serius
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Ordinary
Fanfiction*** Saat kamu lelah untuk mencintai yang sudah tergenggam, seharusnya kamu melepaskannya dan membiarkan dia pergi. bukan tetap memegangnya dan mencintai orang lain. akan sangat menyakitkan jika dia menyadari bahwa hanya satu tanganmu yang mengenggam...
