Just Ordinary

17

Blackpink sampai di korea tepat jam 6 pagi dan banyak sekali orang-orang yang berkumpul dan menunggu mereka. lisa yan melihat itu tidak tau harus senang atau sedih. Pasalnya saat ini masih pagi sekali dan seharusnya mereka masih di tempat tidur bukannya menunggu nereka yang baru pulang dari jepang. Lisa yang melihat itu ingin sekali berhenti dan sedikit berbincang dengan mereka tapi manajer dan staff yang menjaganya sekarang tidak meninjinkan dia untuk berbicara dengan mereka. lisa mengerucutkan bibirnya dan memandang blink sebutan fans mereka dengan sedih.

"gwenchana? Sudah makan?" lisa bertanya tanpa mengeluarkan suara malah memperagakan menyuap nasi. Setelah dia bertanya, manajer menyuruh lisa berhenti karena ketiga member lain masih dibelakang. Lisa tersenyum dan menatap orang-orang yang mengelilinginya.

Lisa melihat kearah 2 orang staff yang menjaganya sedang menatap kearah ketiga memebernya. Itu dimanfaatkan lisa untuk berinteraksi dengan blink. Lisa menarih tangan nya di bibirnya mengisyaratkan untuk diam. Lalu dia menjulurkan tangannya dan melakukan tos dengan orang-orang yang berada dijangkauannya. Jika sudah 3 atau 4 orang, dia akan menarik tangannya dan mengecek kedua staff yang berdiri disampingnya. Lisa melakukan itu dan para blink hanya tertawa dengan tingkah lisa.

"kajja" manajernya kembali mengapitnya dan berjalan kearah vann yang menunggu mereka. lsia tersenyum lebar karena dia berhasil berinteraksi dengan beberapa blink. Dia juga menerima beberapa hadiah dari mereka.

Di dalam mobil, lisa asik melihat surat-surat dan hadiah yang diberikan blink. Kebanyakan hadiahnya accessories yang berbentuk little pony. Dan kebanyakan isi suratnya menanyai kabar mereka dan betapa mereka sangat mencintai blackpink. Selesai membaca surat dan menyimpan hadiahnya. Lisa membuka official instagram blackpink, yang memang dipegang tidak hanya oleh staff atau manajernya tapi oleh mereka berempat. Dia terus men-scroll berita terbaru tentang mereka yang biasa di uplod blink. Dan benar saja, foto-foto mereka dibandara tadi sudah ada di instagram. As always, jennie menjadi top outfit on airport, sampai lisa melihat foto dan videonya yang diam-diam melakukan tos dengan blink. Lisa menatap manajernya takut jika sampai dia melihatnya, maka dia akan diceramahi. Namun sepertinya tidak karena saat ini dia sedang mengurus schedule mereka.

"huft" lisa menghembuskan nafasnya dan log out dari official instagram blackpink. Dia membuka kontaknya dan hanya terisi oleh jiyong seorang. Lisa langsung men-dial nomornya, 3 kali nada sambung dan akhirnya diangkat.

"annyeong, wae? Kau merindukan aku?" lisa memutar matanya.

"sejak kapan aku tidak merindukan oppa?" lisa mengambil boneka little pony yang baru saja dia terima dari blink tadi.

"ah hahaha, benar. Kau selalu merindukanku. Aku juga merindukanmu, kau sudah punya handphone?" lisa menghela napasnya.

"jangan pura-pura tidak tau, ini oppa kan yang belikan? Kenapa juga malam itu pura-pura bertanya kemana handphoneku. Wah kau cocok jadi artis oppa"

"wah ketahuan, hahaha sebenarnya aku ingin memberikannya langsung tapi melihat kau yang senang bermain dengan handphone ku jadi aku berikan pada manajermu saja. Kau suka?"

"hmm, aku suka. Jika nanti aku tidak popular dan menghasilkan uang lagi, aku akan melelang casenya. Dan akan membeli little pony yang besar"

"aish, bahkan jika kau sudah tidak popular dan tidak memiliki uang pun aku masih akan tetap bersamamu dan masih cukup mampu membeli segudang little pony. Jadi jangan berpikir untuk menjual case itu. Karena hanya dengan itu aku merasa kau milliku"

"jinjja? Wah, sudah berapa gadis kau perlakukan seperti ini? Apa nana komatsu juga termasuk?"

"yaik, no! jangan mengungkit masa lalu ku" jiyong terlihat geram di sana karena lisa menyebut salah satu mantanya.