special young

2.6K 367 3
                                    

Aku dimana?

Gelap

Dingin

Tapi begitu nyaman.

Akh kenapa bayangan itu muncul? Aku sudah melupakan itu. Sudah sangat melupakannya.

"Ayo bangun" seseorang mengeluas rambutku lembut

Aku bisa melihat chen didepan ku dengan baju berleher tinggi berwarna coklat. Ia tersenyum manis.

"Ayo bangun" katanya sambil menarik lenganku dan mendudukan ku diatas kasur

"Harus makan ini. Aku membuatkanmu masakan kesukaanmu" ia mengambil nampan dinakas kecil sebelah kasur. Dan duduk dihadapanku.

"Minum ini" katanya lagi

Susu coklat itu aku merasa ini pernah terjadi. De javu. . .

Ketika malam valentine

"Malam ini valentine"

Aku dan chen akan berjanji bertemu dibawah namsan tower

"Jangan lupa kita akan bertemu dinamsan tower"

Dan akhirnya aku tidak pernah datang kesana

"Kau harus datang"

Dan dia terus menungguku

"Aku akan menunggumu"

Dibawah tower namsan

"Dibawah tower namsan"

Untuk mengembok kunci cinta

"Kita akan mengembok kunci cinta disana"

Bersama

"Bersama"

Chen tersenyum dengan eye smilenya. Matanya berbinar. Aku suka senyuman itu

Ya aku tak ingin kehilangan senyuman manis dari kekasihku chen.
Tuhan apa ini kesempatan yang kau berikan padaku?

Untuk mengulang waktu?

Jika iya aku akan memanfaatkan semuanya dengan benar.

Tapi nyatanya sampai akhir duniapun waktu tidak akan pernah bisa diulang. tubuhku diam, melihat semuanya berjalan cepat. Aku tidak tau semua berjalan begitu cepat. Aku melihat chen begitu cepat bergerak seperti sebuah vidio yang sedang dipercepat. Jam pun berputar cepat.

Aku terdiam.

Apa yang terjadi?

Entah bagaimana sekarang aku berada dibawah tower namsan. Menunggu janji chen yang datang.

Aku ingat, ini adalah malam petaka. Aku datang jauh lebih cepat menunggu chen menyelesaikan pemotretannya. Dia adalah idola yang baru saja debut. Tapi aku yakin chen akan menjadi besar,

Aku ingat, aku harus pergi dari sini. Tapi nyatanya? Aku hanya diam disini. Menunggu chen menghampiriku

Hingga.. . .

Tapi seseorang menarik lenganku menjauh. Membawaku kedalam mobilnya.

Aku ingat ini.

Aku tau siapa dia yang menarik lenganku, aku tidak akan pernah melupakan sentuhan ini

Dia adalah byun baekhyun.

Ia menarikku kedalam rumahnya yang besar ya begitu besar dan menghempaskanku keatas kasur miliknya.

"Mau apa kau" teriakku kencang.

"Sudahku bilang untuk menunggu kenapa kau malah berkencan dengan chen hah?" Katanya mengusap wajahnya kasar

My love belongs to youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang