V O T I N G****
Happy Readingggggg.....
empat tahun kemudian.....
seorang pria dengan setelah jas biru dongker yang membungkus tubuh atletisnya keluar dari dalam mobil mewahnya dengan wajah datarnya.siapa yang tak kenal dengan Raynaldo Kehliano?
Direktur utama Kehl Inc. perusahaan tehnologi ternama di dunia.pria muda dengan gelar billionare itu selalu saja memikat hati banyak wanita,tapi semuanya terlihat sia2 karna sampai sekarang laki2 itu masih enggan mempunyai hubungan dengan wanita.
banyak yang menganggapnya gay dan ada yang menganggapnya sebagai petarung ONS,namun pada nyatanya tak seorangpun bisa membuktikan ucapan ataupun desas desus yang beredar
pria itu jarang tersenyum,dan dalam dunia bisnis dia terkenal sangat kejam dan tanpa ampun jika rekan atau pesaing bisnisnya mencoba bermain2 dengannya
"tuan anda sudah di tunggu tuan Alan!" Aldo mengernyitkan dahi
"Alan?" ulangnya,pria berjas hitam itu mengangguk membuntuti tuannya yang sekarang masuk keruanganya
"Aldo!" sapa seorang laki2 yang tak kalah tampan dengan Aldo,Alan.
"kapan kau pulang?" tanya Aldo yang duduk di kursi kebesarannya tanpa mau membalas rentangan tangan sahabatnya sejak dia duduk di sekolah tingkat pertama.Alan mendengus
"kau makin sakit saja!" Alan tak menjawab malah menggerutu karna dihiraukan oleh sahabatnya.Aldo menaikkan satu alisnya
"apa ada masalah?" tanya Aldo,Alan memutar matanya malas.Aldo terkekeh lalu berdiri memeluk Alan ala laki2.siapa yang sangka jika laki2 dingin seperti Aldo bisa berekspresi jika bersama Alan,ya hanya Alan sahabat dekat dan keluarganya
orang tua Aldo meninggal,mommynya meninggal sejak dia berusia 9th dan ayahnya 2th yang lalu.banyak kesedihan yang dia lalui selama ini dan dia selalu menghilangkan semua rasa kehilangannya itu pada pekerjaan dan hal lainnya
"kau ini selalu saja dingin,cairkanlah sedikit!" ucap Alan tanpa ragu pada Aldo dan Aldo tertawa
"aku belum tahu,bisa atau tidak!" jawabnya menerawang.sama halnya dengan Aldo,Alan ikut menguntip masa lalu mereka
"dia selalu cantik!" puji Alan,Aldo tersenyum
"ya,dia selalu cantik dan aku tak bisa lepas darinya!!" jawab Aldo dengan memandang bingkai foto yang besar di tembok tepat berhadapan dengannya
"kau sudah menemukannya?" tanya Alan dengan kepala masih bersandar pada headtender sofa tamu sahabatnya itu
"tidak mudah menemukannya! rumah sakitmu bahkan tidak ada yang mengenalnya!" Alan menatap sahabatnya dengan badan tegap,Aldo tersenyum.dia tahu bahwa Alan juga kaget.Aldo paham karna rumah sakit milik ayah Alan adalah rumah sakit kelas atas dengan keamanan dan dokter yang direkrut khusus
"kau yakin? lalu bagaimana dengan suster2 itu?" tanya Alan hampir tak percaya dengan ucapan Aldo.bagaimana dia tahu ayahnya yang merekrut para dokter medis dan suster itu di rumah sakit miliknya.tak mungkinkan jika dia tak kenal dengan dokter yang menangani tunangan sahabatnya ini.Aldo mengangguk
"bahkan setelah malam dimana suster memberitahu bahwa dokter itu akan menemuiku dia juga seolah lenyap di telan bumi!" Alan berkesiap.
"kau sudah minta CCTV pada pihak keamanan?" tanya Alan,Aldo tersenyum.dia sangat tahu Alan khawatir akan hal mall praktik misalnya
"kau tahu hanya pihak utama dari rumah sakitlah yang di izinkan untuk melihat CCTV di rumah sakit!" Alan bedecak
"ck kenapa kau tak minta tolong padaku?" tanya Alan kesal,ini sudah empat tahun dan sahabatnya baru bilang sekarang.Alan mendengus sebal
"aku tak ingin mengganggumu!" jelas Aldo,Alan semakin geram
"aku sahabatmu?" tanya Alan,Aldo mengernyitkan dahi lalu mengangguk
"kau masih menganggapku sahabat atau tidak?" tanya Alan lagi
"baiklah2 aku minta maaf!" serah Aldo yang tahu bagaimana sifat Alan yang mudah merajuk.namun sifat itulah yang membuat perasahabatan mereka terasa berbeda
"kapan kau ada waktu luang?" tanya Alan tahu betul jadwal Aldo yang sibuk
"kapanpun kau bisa" jawab Aldo enteng
"kau masih sering pergi ke club?" tanya Aldo yang meminum anggur tuanya,Alan mengangguk
"apa kau mau ikut?"
"tidak!""lalu?" tanya Alan penasaran,dia tahu Aldo tak suka club malam namun dia penasaran kenapa sahabatnya itu bertanya soal club malam.Alan memiringkan kepalanya
"apa?" bukannya menjawab Aldo balik bertanya karna mendapat tatapan mengintimidasi dari Alan
"baiklah,aku pergi dulu.besok aku menunggumu di rumah sakit jam 10 pagi!" Alan berdiri menatap sahabatnya yang terlihat baik2 saja meski nyatanya berbalik
"kapan kau kembali?" tanya Aldo
"kau tak berniat mengusirku kan?" tanya Alan balik.Aldo terkekeh
"aku tahu kau sangat sibuk,om Kelvin pasti memberimu banyak pekerjaan!" ucap Aldo mengejek karna tahu betul orang tua Alan adalah pemilik perusahaan dan rumah sakit ternama di seluruh negara,Zalano Kelvin anak dari Zidan Kelvin.
"kau salah aku akan menetap di sini!"
{$π$}
Vote please

KAMU SEDANG MEMBACA
Future Husband
Romance"hancurkan secepatnya!" pinta seorang lelaki yang menahan amarahnya. "baik tuan!" jawab seorang laki2 yang berjas hitam.lalu mennunduk hormat pada atasannya. beberapa dokter berlarian kearah ruangan dimana seorang pasien tengah mengalami kejang2. "d...