Part 23 (End)

4.2K 160 2
                                    

2 Minggu Kemudian...

Happy wedding Brian...
Happy wedding Zia...
Semoga jadi keluarga saqinah, mawadah dan warrahmah...
Cepat dapat momongan ya...
Ucap teman-teman SMU Brian dan Zia.

Aamiin...
Terima kasih teman-teman...
Ucap Brian dan Zia bersamaan.

Sehabis pesta pernikahan Brian dan Zia langsung pergi ke bandara dan pergi berbulan madu ke Paris. Sesampainya di Paris mereka berdua berisirahat kemudian Brian mengajak Zia jalan-jalan mengelilingi kota Paris.

Sayang...
Menara Eiffel nya tinggi banget ya, kayak kamu...

Iya, Menara Eiffel nya juga cantik banget, kayak kamu...
I Love You Little Rabbit...

I Love You Too Raksasa gendut...

Di bawah Menara Eiffel dan di bawah langit yang penuh Bintang, Brian mencium kening dan bibir Zia dengan lembut. Mereka berdua pun berpelukkan mesra. Brian dan Zia pun kembali ke hotel.

Sesampainya di hotel Brian kembali memeluk tubuh Zia dengan mesra. Brian mencium kening, kedua mata, hidung, kedua pipi dan bibir Zia dengan lembut. Brian dan Zia berciuman lagi dan lagi.

Brian pun menggendong tubuh mungil Zia dan membaringkannya ke atas ranjang. Perlahan-lahan Brian membuka semua pakaian Zia dan pakaiannya sendiri satu persatu. Malam itu mereka berdua melakukan hubungan suami istri.
________________

1 Minggu Kemudian...

Brian dan Zia kembali ke Indonesia dan kembali kerja seperti biasanya. Mereka berdua selalu pergi dan pulang kerja bersama-sama.

Sayang...
Kamu tinggal di rumah ini udah berapa lama?

Sejak aku lahir.

Terus kenapa waktu Brian SMU, mama dan papa waktu itu ngontrak rumah?

Mama dan papa kan hanya tukang jahit Zia. Masa iya, tukang jahit punya rumah sebesar dan semewah ini.

He...he...he...
Maaf ma, pa...
Ucap Brian.

Zia, kamu kenapa seperti orang gila sih saat di atas balkon? Teriak-teriak sendiri, nangis sendiri dan ketawa-ketawa sendiri sambil lihat video di hp.
Ucap mama.

Apa?
Jadi mama dan papa tahu Zia suka ke atas balkon?

Iya.

He...he...he...
Maaf ma, pa...
Habisnya Zia kangen sama raksasa gendut, jadi Zia suka teriak-teriak, nangis dan ketawa sendiri di atas balkon.

Memangnya video kamu dan Brian lucu banget ya?

Iya pa.
Pa, ma, kenapa pintu menuju balkon itu harus pakai kode sih?

Tempat itu spesial buat mama dan papa, Zia. Papa sengaja buat taman di balkon itu hanya untuk mama.

Biar mama dan papa bisa pacaran kan, saat jam istirahat kantor. Zia lihat loh, mama dan papa suka suap-suapan, peluk-pelukkan dan cium-ciuman di atas balkon.

Jadi kamu suka ngintipin mama sama papa pacaran di atas balkon?

He...he...he...
Maaf ma, pa...
Zia nggak sengaja lihatnya.

Sayang...
Kamu tahu dari mana kode pintu menuju ke balkon? Yang tahu kode pintu kan cuma aku, mama, papa dan pak Amir tukang bersih-bersihnya.

Waktu itu ulang tahun kamu, aku iseng aja masukin kode tanggal lahir kamu nggak tahunya angkanya cocok.

Oh...

10 tahun kemudian Brian dan Zia memiliki 4 orang anak. 2 anak laki-laki dan 2 anak perempuan yang sangat cantik dan tampan mereka berdua hidup berbahagia.

THE END.



Kelinci Kecil & Raksasa Gendut (1-23 End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang