Wolf* (KaiSoo) /\END/\

/21/

Kai langsung menggendong Kyungsoo ala bridal style memasuki rumah mewah Kris. Kyungsoo tertidur di mobil tadi dengan air mata yang mengering di pipinya. Rasa nyeri menggerogoti diri Kai mengingat semua ini juga kesalahannya. Sehun sudah bertanya pada Kai. Tapi Kai bahkan sedikit pun tidak berniat ingin mengungkit kejadian itu. Entah siapa yang melakukan Kyungsoo seperti ini, Kai hanya ingin membunuh namja itu sekarang juga.

"OMO! YAK KIM JONGIN! APA YANG KAU LAKUKAN PADA KYUNGIE KAMI!?" Chanyeol yang tepat saat itu sedang berada di atas dan tepat menatap pintu masuk memekik garang.

Kai tidak menggubrisnya. Namja bertelinga lebar itu turun tergesa-gesa. Dia mendekati Kai yang perlahan membaringkan tubuh mungil Kyungsoo di sofa.

"Dia ingin ke sini, jadi aku membawanya ke sini," ucap Kai datar.

Chanyeol mengangkat sebelah alisnya.

"Mau apa kau sebenarnya? Mempermainkan kami?" Tanya Chanyeol geram.

"Dimana Kris Hyung?" Bukannya menjawab, Kai malah balik bertanya.

Chanyeol mencengkram kerah baju Kai geram.

"Jawab aku ya Kim Jongin!" Bentak Chanyeol.

"DIA DIPERKOSA! KAU PUAS!?" Teriak Kai kemudian mendorong Chanyeol geram.

Chanyeol membeku seketika.

"M... Mwoya...? Jangan bercanda..." Itu bukan suara Chanyeol, itu suara Baekhyun.

Baekhyun melangkah tergesa-gesa menuju ke arah Kyungsoo. Tubuh itu bergetar melihat keadaan Kyungsoo. Rambutnya acak-acakan, matanya yang terpejam bengkak seperti habis menangis, bibir hatinya membiru.

"Aigo Soo-ya, kenapa ini terjadi padamu? Kenapa ini tidak terjadi padaku saja," lirih Baekhyun sendu.

"Ngh..." Kyungsoo menggeliat pelan.

Mata bulat yang awalnya terpejam itu perlahan mulai terbuka. Kyungsoo perlahan menyesuaikan matanya dengan cahaya yang masuk. Tangan mungilnya bergerak berusaha menggapai Kai.

"Kai Hyung... Hiks... Hyung..." Isak Kyungsoo.

Kai segera mendekati. Kyungsoo langsung meraih tangan Kai saat Kai berada di dekatnya.

"Hiks... Hiks... Hyuungg...!" Teriak Kyungsoo lemah.

Baekhyun dan Chanyeol terdiam.

"Kyung... Hey... Mulai sekarang tinggallah bersama kami ne...?" Tawar Chanyeol sambil mengelus surai lembut Kyungsoo.

"Aniya hiks... Hyung... Hiks... Kris Hyung dimana...? Hiks," Kyungsoo memeluk Kai erat-erat dengan tubuh bergetar.

"Aku sudah bertanya pada kalian, dimana Kris?" Ucap Kai sekali lagi.

Mata tajam Kai terlihat sendu. Dia membalas pelukan erat Kyungsoo. Tapi hanya sebentar. Setelah itu melepasnya. Kai menatap Kyungsoo yang masih terisak ketakutan. Dielusnya surai Kyungsoo yang menutupi dahi namja mungil itu.

"Jamkkanman ne? Hyung panggilkan Kris Hyung," ucap Kai kemudian beranjak.

Chanyeol dan Baekhyun membiarkan Kai. Toh ini soal Kyungsoo. Baekhyun mengelus surai Kyungsoo begitu lembut dan penuh kasih sayang.

"Hiks... Jangan sentuh aku! Hiks hiks..." Pekiknya kemudian menepis tangan Baekhyun kasar.

Kyungsoo meringkuk dalam isak tangisnya. Baekhyun menghela nafas panjang.

"Kyungie... Kau ini kenapa...?" Tanya Baekhyun.

"Hiks... Aku hanya... Hiks... Aku hanya merindukan Kris Hyung hiks..." Isak Kyungsoo.