Pukul sepuluh di malam hujan
Aku merasakan gelenyar asing di jiwa
Entah, aku sendiri tidak tahu apa
Yang jelas aku takut akan perpisahanPada awalnya, takdir memisah raga
Lalu lama-lama jiwamu juga turut serta
Mengalah dari perang dengan rasa
Aku mengikuti cara bermain engkauKau; menang telak
ㅡMalam hari, 13 Oktober 2017

KAMU SEDANG MEMBACA
Bungkam
PoetryKarena saya hanya bisa diam. #112 in poetry January, 13 2017 © helindya 2016