Oh .....Anak, suami, dan Karir

24 1 0
                                    

Pukul 3 dini hari aku menjadi seorang ibu, anakku yang mungil dan cantik telah datang ke dunia ini.

Bian mendampingiku saat aku sedang berjuang antara hidup dan mati.

Hangat dan nyaman ada sosok mungil masih merah rebahan di dadaku.

Kupandangi bibirnya merah muda lagi berusaha minum asi.
Menetes air mataku, ga sangka aku bisa melewati dan melahirkan sesosok mungil yang sangat lucu dan sangat menggemaskan.

Setelah  Bian selesai meng adzan kan di telinga Starla.

Sekarang Starla sudah berada dalam gendongan Mamah.

Starla menjadi pusat perhatian yang lainnya juga ada Ayah,mentari, ibu, dan bapak mertuaku.

Suster pun masuk karena sudah saatnya Starla di kembalikan ke ruangan bayi.
***

Di hari kepulangan aku dari RS, sudah ada beberapa wartawan yang menunggu di lobby.
Namun hanya Bian yang di wawancara dengan alasan aku masih tahap recovery.

Sebenarnya itu alasan klasik, tentunya Bian ga mau aku terganggu dengan pertanyaan pertanyaan wartawan.
*****

Aku sudah kembali ke duniaku, sejak Starla sudah berusia 3 bulan aku mulai menerima job di layar televisi lagi.

Sekarang peranku sudah ada peningkatan...Aku jadi pemeran utama di sinetron kejar tayang ini ,dan ini juga yang membuatku  jarang ada dirumah.

Starla ada baby sitternya dan kutitipkan ke ibu mertuaku.
Jadi setiap aku berangkat syuting, pasti aku antar Starla kesana terlebih dulu.

Sekarang usia Starla 7 bulan makin montok dan sudah bisa mengenali suaraku dan Bian.

"Sayang kamu gak cape, seminggu cuma libur 1 hari. Jam kerja kamu juga sampai malam kadang dini hari?" tanya Bian sambil membelai rambutku.

Aku langsung melepaskan pelukan Bian, kududuk langsung menghadap Bian yang rebahan .

"Maksud kamu Mas? Aku salah balik ke cita citaku dulu ya? Kamu lupa ini impianku sejak dulu dan sekarang aku bisa diterima lagi bahkan telah menjadi nyata buatku karena menjadi peran utama"

"Bukan gitu sayang, cuma aku ga mau kamu sakit dan juga anak kita kasian jadi kurang waktunya dengan Maminya"Bian pelan pelan menjelaskan.

"Udah lah Mas, sekarang juga kan aku pulang sebelum jam 7 malam. Ga tiap hari kan Mas....lagipula saat aku libur aku berusaha menghabiskan dengan Starla padahal aku bisa aja tidur."

"Kalau kamu ga suka dengan karirku sebagai artis, jujur aja Mas" nadaku semakin meninggi.

"Ssssttt...sudah sudah Sayang,iya iya maafin aku yah. Nanti anak kita bangun. "Bian menenangkan aku.

Aku rebahan lagi tapi menjauh dari Bian, badanku membelakangi Bian.
Aku malas melihat wajahnya.

Kamipun diam hingga malam sangat senyap dan ga tau jam berapa aku bisa tertidur malam ini.
***

Begitu banyak beritaku yang miring dan beberapa ada juga tentang prestasiku yang menghiasi infotainment.

Sejak aku membintangi Sinetron "Cinta" yang kejar tayang.
Sepertinya gosip juga seperti berkejar kejaran dihidupku.

Hari itu bagai disambar petir, kulihat di instagram ada foto wanita dengan baju pink menggelayut manja di bahu Bian dan parahnya lagi di foto berikutnya kulihat wanita itu duduk di pangkuannya.

Banyak yang nge tag aku..dan ga lama aku liat di salah satu akun gosip mulai bertebaran foto itu.

Aku langsung berhenti syuting siang ini....aku langsung masuk mobil dan menyuruh pak Bima melaju ke studio Bian.
**

Gadis UrbanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang