Dimulai dari sebuah pertemanan baik
Pada tahun 1990
"yaahh choi sooyoung"
"berhenti memanggil nama lengkapku hwang"
Si gadis sipit tertawa, sooyoung tidak sedang bergurau tapi dia tertawa seolah itu adalah humor yang lucu
"jadi noona choi dimarahi lagi?"
Tiffany, sigadis sipit merangkul bahu sooyoung dan mencium pipinya
"aku bahkan ditampar" sooyoung menghela nafas "orang tua gila" dan mengumpat
"dia ayahmu bagaimana pun" Tiffany menepuk nepuk punggung sooyoung
"ayah yang memaksa anaknya menikah, ayah macam apa?"
"ayah yang tau kebaikan anaknya"
"tiffany hwang" sooyoung merengek, melepas rangkulan tiffany dan sedikit menjauh
"kau temanku atau bukan?"
Si sipit terkekeh lagi
"tentu saja aku temanmu" dia menganggukan kepalanya "tapi sekarang aku akan bertindak sebagai ibumu"
"kau akan menikah dengan ayahku?"
"heii" tiffany memberi gerakan hendak menjitak teman jangkungnya itu
"maksudku aku akan memberikanmu pengertian tentang maksud dari ayahmu"
Ada keheningan beberapa saat, sebelum tiffany meraih tangan sooyoung dan menuntunnya untuk pergi dari sana, dan membawanya pada satu gedung terbengkalai, menaiki tangga sedikit berlumut untuk kemudian menemukan pemandangan kota seoul
"dari mana kau menemukan tempat ini?" sooyoung merasa takjub, melirik tiffany dengan penasaran dan kembali menatap hamparan kota yang belum terlalu padat
"ayahku" tiffany menjawab
"ayahku kesini, membawaku untuk membicarakan sesuatu"
"tentang?" sooyoung menatap tiffany dengan serius, dan juga penasaran
"tentang pernikahan" tiffany tersenyum pada sooyoung
"kau juga diminta segera menikah?"
Tiffany mengangguk
"ingat dengan nickhun byun? Teman sekelas kita saat SMA"
Sooyoung terlihat berfikir saat tiffany menyebutkan nama itu, namun ingatannya yg pendek tidak membuatnya ingat
"siswa pertukaran dari thailand" bola mata tiffany berputar dengan jengah
"oh ya aku ingat byun marga koreanya" sooyoung berseru, meski tidak yakin
"kau dijodohkan dengannya?"
"dia anak dari teman ayahku" tiffany membawa dirinya untuk diduk disisi atap gedung, menjuntaikan kakinya kebawah dan mengayun ayunkannya, rambutnya tertiup angin sepoi sepoi, sooyoung menatap teman sejak masa kecilnya itu sejenak, sebelum mengikuti tiffany untuk duduk disampingnya
"ibu sudah mulai sakit sakitan, ayah juga sudah merasa bahwa dia tidak lagi bisa hidup lebih lama" tiffany memulai cerita dengan serius
"kau tau bukan bahwa ayah sakit sejak lama? Aku tidak ingin mengatakan ini tapi aku aku fikir ayahku tidak akan bisa kembali sehat, penyakitnya tambah parah setiap hari meski dengan pengobatan"
Sooyoung tidak menanggapi, dia hanya mendengarkan dengan baik
"ayah mengatakan, untuk aku segera menikah agar aku memiliki seseorang yang akan menjagaku, dan nickhun menjadi pilihan ayah, bukan hanya karna dia anak dari temannya, tapi karna ayah tau nickhun adalah laki laki yang baik, ibu menambahi dengan mengatakan ingin seorang cucu sebelum dia kehabisan kesempatan"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Soulmate Is A baby
Hayran KurguSiapa yg pernah mendengar pepatah "jodoh ditangan tuhan?" Kalian pasti sudah mendengarnya Dan itu adalah pepatah yang tidak pernah salah Manusia telah tuhan ciptakan dengan segala takdirnya masing masing, termasuk tentang jodoh Begitu juga denga...
