Pernahkah mendengar atau membaca kalimat ini?
Jika kita ingin dipahami oleh orang lain, maka pahamilah orang itu terlebih dahulu.
Namun, fakta kadang tak seindah itu.
Ada kalanya, saat kita memahami orang lain, yang terjadi malah sebaliknya.
Hanya kita yang memahami. Orang lain tidak.
Kita berusaha sesabar mungkin untuk menekan ego, tapi orang lain malah bertindak semena-mena.
Bagaimana rasanya?
Sakit?
Benar! Memang benar!
Sakit rasanya saat kita sudah berusaha untuk memahami orang lain, tapi tak ada yang memahami kita :(
Namun, jangan bersedih.
Lihat sisi positifnya.
Salah satunya adalah kita bisa membaca karakter orang tersebut, sehingga mudah untuk menyiapkan segala cara jika suatu hal terjadi antara kita dan dia.
Perbaiki juga niat kita.
Apakah kita memahami orang lain hanya karena kita juga ingin dipahami ataukah ada maksud yang lain?
Wallahualam.
Niau
P300118
KAMU SEDANG MEMBACA
Coretan Kecil
Non-FictionTiada manusia yang sempurna di dunia ini. Kita tak pernah luput dari kesalahan. Mari merenung sejenak. Apa saja yang sudah kita perbuat selama ini? Dunia ini hanya sementara. Jangan terlalu larut dengan gemerlapnya dunia. Aku membuat tu...