Seminggu sudah yeri dan jungkook resmi menjadi sepasang kekasih, kisah mereka memang Indah, banyak moment romantis yang mereka lewati berdua, maka dari itu sekolah merupakan tempat yang paling menyenangkan bagi yeri setelah rumahnya, namun sekarang rasanya terbalik, suasana di sekolah jauh lebih menyenangkan dari pada dirumah, bukan karena adanya jungkook.
Tetapi karena dirumah ia jarang sekali bersama dengan appa maupun oppa nya, mereka berdua sibuk sendiri sendiri, sedangkan jungkook tidak bisa harus selalu menemaninya dirumah, karena ia juga membantu bekerja di warung makan milik eommanya, sebab eommanya sedang sakit.
Hufttt....
Desah yeri sembari merebahkan tubuhnya diatas kasur, sembari membalas pesan dari jungkook.
Tak lama kemudian ada suara yang cukup gaduh dilantai bawah, yeri segera turun kebawah untuk mencari tahu ada apa sebenarnya,
" Ya!! ada apa ini? " pekik Yeri,
" Saya petugas dari komisi pemberantasan korupsi aset negara, ini ada surat resmi untuk penangkapan terhadap Tn.Kim Junmyeon, beliau sudah berada di kantor polisi untuk menjalani investigasi, saya kemari karena beliau meminta saya untuk menyampaikan ini secara langsung pada putranya." Kata salah satu petugas itu,
" Mwo?? Mana mungkin appa begitu, kalian pasti salah tangkap orang, aku yakin dan berani bersumpah, appa bukan orang yang seperti itu. " elak Yeri tegas,
" Kami hanya menjalankan prosedur nona, beliau terjerat kasus suap terhadap salah satu pejabat pemerintahan. " jawabnya lagi dengan rasa penuh percaya diri,
" Andwe.. Aniya appa...appa... andwe.. " ucap Yeri bergetar,
Yeri menangis sejadi jadinya, membayangkan apa yang sedang dialami oleh appanya saat ini, lututnya terasa lemas hingga tak mampu berdiri, kemudian setelah beberapa saat jonghyun datang dan ikut menenangkan nya.
" Sudah jangan menangis lagi, lebih baik kita temui appa sekarang. " kata Jonghyun mencoba menenangkan adiknya,
" Nde Oppa.. "
" Ya sudah ayo kita berangkat bersama ahjussi petugas ini. " ajak Jonghyun sambil meraih tangan adiknya supaya lebih dekat kepelukannya.
💕💕💕
Wajah kucel dan kelelahan tergambar jelas di wajah appa yeri, yeri dan Oppanya sudah berada di kantor polisi saat ini,
" Appa.. Ini semua ga benar kan? Bilang kalau ini cuma salah paham. " kata Yeri sambil menahan air mata,
" Iya sayang, Appa juga tidak tau apa yang telah Appa lakukan hingga harus berada disini sekarang. " jawab Junmyeon tak kalah sedih,
" Aku pun ga percaya semudah itu, pasti ini perbuatan saingan bisnis Appa kan? " curiga Jonghyun,
" Appa juga tidak tahu, mengapa ada yang tega memfitnah Appa sekeji ini, Jonghyun kau pasti tau persis kan bagaimana keluarga kita secara turun menurun telah menjalankan bisnis ini dari nol, Appa tidak mungkin mengacaukan nya. Kalian tenang, percayalah pada Appa bahwa Appa bukan orang yang seperti itu. " tegas Junmyeon,
" Tapi Appa, kapan Appa pulang? " tanya Yeri dengan wajah sendunya, membuat Junmyeon tak tega meninggalkan anak bungsunya itu,
" Appa tidak tau nak, bahkan appa juga tidak diijinkan untuk memilih pengacara sendiri, semua mereka dari pemerintahan lah yang menentukan. "
" Appa, siapa yang tega berbuat seperti ini pada Appa? " maki Yeri,
" Sudah saeng, kita harus banyak berdoa dan bersabar, semoga urusan Appa ini cepat selesai. " ujar Jonghyun sambil mengusap bahu Yeri,
KAMU SEDANG MEMBACA
A Fighter ✔
Fanfiction( COMPLETED ) kim yeri seorang dokter yang memiliki masa lalu sulit dan harus berjuang seorang diri untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik seperti sekarang. jeon jungkook seorang namja yang berjuang untuk mencapai cita citanya menjadi seorang...