sometimes We just Need chance,
To know How strong you are
~Aleysia, Sia, Aley~
Malam ini saat terindah yang aku dapati setelah banyaknya drama mulai dari lembur dengan lembaran-lembaran kertas hingga kantong hitam dibawa mataku terlihat jelas dan mata yang memerah karna terlalu lama didepan laptop untuk menyelesaikan naskah ujian terakhir kuliah. Kini rasanya sudah terbayar lunas setelah tadi siang Aleysia mendapatkan gelar mahasiswa terbaik dijurusannya Internasional Relation dan malam ini merupakan malam perayaan yang sudah disiapkan oleh orang tua Aley.
"Ma apa-apaan si it's over ma. Ini hanya perayaan wisuda Aley bukan pesta besar, kenapa harus mengundang rekan kerja papa juga si ?" Rajuk Aley dengan sedikit nervous disamping mamanya yang tengah berjalan menapaki satu persatu anak tangga didepan mereka.
"Ussss...No, It's Okey honey, sekalian kenalan sama calon suami. Hehe" sahut wanita paruh baya dengan gaun malam berwarna biru dan riasan yang simple dengan tatanan rambut yang disanggul rapi dan itu selalu bisa menampakkan cantik alami wajah mama Aley
"Ma ....apaan gak mau ma" timpal Aley meski dengan terpaksa ia terus melangkah disamping mamanya yang memegang erat pinggang Aley seolah takut jika dia pergi dari mamanya.
"Ya Tuhan. Aku ingin bahagia dengan cinta . Cinta yang menghadirkan kasih sayang. Tapi bisakah aku memilikinya. Setelah apa yang telah aku lalui selama ini" batin Aleysia.
Langkah demi langkah mengantarkan dua sosok perempuan pada lantai utama rumah, dimana semua sorot mata melihat mereka dengan pandangan kagum bahkan sejak mereka melewati tangga. Dan Iya ini kali pertama keluarga Louise mengenalkan sosok anak perempuan mereka di depan semua rekan kerjanya bahkan pada dunia. Tentu ini menjadi bisik-bisik diantara semua tamu terlebih untuk dunia karena selama ini hampir semua tahu bahwa keluarga ini tidak memiliki penerus hingga malam ini Aleysia Zilyn Louise berdiri ditengah sosok Mr. Chyton Louise dan Mrs. Amanda Louise
"Ting, Ting, Ting," suara dentingan sendok dan gelas menarik perhatian semua orang yang berada daam pesta di lantai rumah Mr. Chyton.
"Ehm tuan-tuan dan nona-nona . Malam bahagia ini diberuntukan untuk the one and only ms. Aleysia Zilyn Louise yang telah menyelesaikan pendidikan kuliahnya serta menjadi mahasiswa terbaik dikampusnya, untuk itu mari kita menjadikan malam ini menjadi malam yang penuh bahagia untuk kedua orang tuanya yang pasti bangga memiliki penerus dengan qualitas yang terbaik. Selamat sekali lagi untuk keluara Louise " ucap pemandu acara malam ini Fathur adik dari Mr. LouiseSerentak semua orang bertepuk tangan dengan riuh dan melanjutkan bincang-bincang mereka dan acara makan mereka.
"Aku harus bagaimana sekarang ?" batin Aley, sungguh malam bahagia yang ia impikan bukan seperti ini .
"Congratulations Sayang. Mama bangga sama kamu" ucap Mrs.Louise dengan tulus serta mencium kening dan pipi Aisy.
Sungguh inilah yang Aley inginkan dekapan sayang perlakuan lembut kedua orang tuanya. Setelah sekian lama ia harus tinggal sendiri dan berjauhan dari kedua orang tuanya, meski terkadang mamanya menjunguknya di apartment ia tinggali selama ini.
Namun sekali lagi Aisya tidak bisa berbuat apa-apa. Ketika sosok laki-laki yang ia inginkan melakukan hal yang sama justru hanya memberikan tatapan datarnya. Yah datar setidaknya ini lebih baik dari pada tatapan sinisnya.
"Selamat Aley " Ucap dingin laki-laki sosok Mr.Louise
"Emmm thanks pa" lanjut Aisy dengan sedikit menganggukkan kepalanya."Sini ayuk ikut, mama akan kenalkan dengan sahabat mama" ajak mama Louise dengan sedikit menarik tangan Aley
Sepertinya malam ini benar-benar malam yang tidak akan terlupakan . ia tak terlupakan, setelah selama 10 tahun ia harus bersembunyi dari dunia untu mengikuti apa yang menjadi keinginan papanya.
Continue
KAMU SEDANG MEMBACA
My Return To You
RomanceKehidupan membuat sebuah ikatan entah dengan waktu maupun kejadian. Dan saat kejadian masa lalu mencoba memasuki masa depan . Aleysia mempunyai kesempatan untuk tidak terhubung lagi dengan masa lakunya. "Sometimes We just Need Chance to Know how St...