11

5.5K 203 9
                                    

“sekarang kamu sudah tahu cerita aku dan Dharma, aku minta maaf ndin..,aku janji ndak akan mengganggu rumah tanggamu dengan Dharma”,Januar menceritakan awal hubungannya dengan Dharma,juga rencananya untuk melepas Dharma agar rumah tangga Dharma dan Andin bisa diselamatkan.

“mungkin kalian bisa saja tidak bertemu satu dengan yang lain, namun Andin yakin kang Dharma akan menderita ,dan disini tidak ada yang bahagia mas , baik Andin,kang Dharma ,dan mas Januar sendiri”

“Aku akan membuat Dharma benci aku “,ucap Januar sambil menatap Andin dengan kesungguhan.

“aku kesini bukan untuk memintamu pergi dari kehidupan kang Dharma Mas, aku kesini justru untuk mengembalikan kang Dharma ke mas Januar..”tukas Andin.

”Andin maksud kamu apa?”Januar terkejut dengan pernyataan Andin

“aku sudah memutuskan ,. Untuk bercerai dengan kang Dharma..”

“Andin..aku kan sudah janji ndak akan mengganggu rumahtanggamu dengan Dharma..percayalah Ndin..”ucap Januar meyakinkan.

“ini juga demi Andin mas,. Pikiran Andin sudah terbuka, waktu sudah membuktikan bahwa hubungan kalian ternyata lebih kuat dari tali pernikahanku dengan kang Dharma.”

“pernikahanku dengan Dharma tidak dilandasi Cinta mas, tapi dilandasi oleh keinginan menyenangkan hati orang tua”,sambung Andin

“Dharma memang pernah cerita, kalau kalian dijodohkan sudah lama,bahkan sewaktu kalian masih kecil, tapi bukankah cinta itu bisa dibangun ndin”,Januar mengutip hal yang pernah pernah dikatakan Dharma dulu.

“dulu aku juga berfikir seperti itu mas,. Cinta memang bisa tumbuh karena terbiasa, dan itu memang benar,seiring berjalannya waktu aku mulai mencintai kang Dharma”,Andin tidak kuasa menahan air mata yang tiba tiba menetes dipipinya.

“tapi..cinta kang Dharma bukan untuk aku mas.. tapi untukmu”, ucap Andin pelan , terlihat Andin menghela nafasnya ,menguatkan hatinya untuk mengungkap fakta yang selama ini tidak pernah Andin akui kebenarannya, karena dulu Andin begitu yakin bahwa tidak mungkin cinta sesama jenis akan bertahan,semuanya soal waktu dan waktulah yang akan mengembalikan semuanya pada tempat yang wajar.

Januar terduduk di lantai bersandar di pintu rumahnya yang terbuka ,matanya menerawang jauh, kata kata Andin telah membungkam Januar, pengakuan Andin tentang cinta Dharma terhadap dirinya membuatnya begitu tidak memahami, ternyata ada perempuan seperti Andin, yang sudi mengakui bahwa pada akhirnya cintalah yang akan menang, walaupun cinta itu tumbuh diluar norma kepantasan dan kewajaran.

“sudah lima tahun Andin memaksakan diri untuk memenuhi keinginan bapak Andin yang sudah meninggal,tanpa memperdulikan perasaan kang Dharma,.dan selama itu Andin sadar bahwa cinta tidak bisa dipaksakan”

“Andin fikir belum terlambat memperbaiki semua yang sudah terlewat selama lima tahun terakhir, dan Andin yakin bahagia itu masih bisa Andin raih”,Andin mengusap air matanya dan tersenyum.

“Lalu apa rencana Andin setelah ini”, tanya Januar

“aku ingin mas Januar ikut Andin ke Kediri”..

Pacarku Suamimu ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang