#13 가지마

368 68 5
                                    

Chapter 13 ~  Don't Go
.
.
.

Wendy terbangun di pagi hari dengan mata yang sembab. Tengah malam ia bangun hanya untuk menangisi suatu hal yang masih di luar nalarnya. Ia ingat, Kai pria yang semalam membawanya pulang dengan selamat ke apartemen menggunakan kekuatan teleportation. Ia ingat juga saat Chanyeol menunjukkan kekuatan api di hadapannya. Semuanya begitu sulit dipercaya namun ia masih dengar pernyataan Sehun yang diam-diam menyukainya dan ia pun memiliki kekuatan angin yang selama ini selalu membuat Wendy merasa damai.

"Jangan menangis, aku akan menjagamu."

"Kyungsoo!" Wendy terperanjat ketika samar-samar ia mendengar suara Kyungsoo di dalam kamarnya.

"Aku di sampingmu."

Sreett

Wendy berbalik ke arah suara. Tapi nyatanya tak ada siapa pun.

"Kyungsoo! Hiks munculah." Kini ia menangis. Rasanya ingin memeluk sosok pria itu atau bersandar pada bahu bidangnya sama seperti saat di rumah sakit.

"Jangan mencariku." Kembali suara beratnya terdengar amat jelas dalam bilik kamar ini.

"Kembalilah! Kumohon hiks. Kyungsoo jangan pergi!" Tangisnya semakin menjadi, Wendy seakan dibuat gila oleh semua ini.

"Aku menyayangimu, blackpearlku."

"Kyungsoo! Hiks hiks kau dimana? Hiks." Wendy meremas selimutnya sungguh ia merasa kehilangan seseorang saat ini.

Tapi kini ia tersadar, bahwa berdiam diri seperti ini tidak akan membuahkan hasil. Sekarang ia tengah bersiap mandi dan merapihkan diri.

Tempat pertama yang ingin ia datangi adalah elyxion basecamp.

***

Krieet

Gadis bermarga Son itu membuka pintu mobil dan kini sudah menjejakkan kaki mungilnya pada sebuah tempat yang disebut-sebut sebagai basecamp dari klan elyxion itu.

Gadis bermarga Son itu membuka pintu mobil dan kini sudah menjejakkan kaki mungilnya pada sebuah tempat yang disebut-sebut sebagai basecamp dari klan elyxion itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Huftt." Hari ini terasa begitu berat bagi gadis itu. Mengetahui semua kenyataan yang bahkan ia sendiri masih belum siap menghadapinya.

Drap drap drap

Wendy melangkah dengan yakin, kakinya terhenti pada sebuah pintu besar bermuatan besi yang terdapat simbol aneh namun ia paham betul apa saja simbol itu.

"Alfa, tetha. Hmm-- apa ini semacam kode masuk pintu rahasia?--

"Kalau begitu, bisa jadi mereka menggunakan nama elyxion untuk kodenya?

"Ah, rasanya itu tidak mungkin mereka membuat kode semudah itu." Wendy terus saja bermonolog memikirkan apa saja yang mungkin menjadi kode untuk masuk ke dalam basecamp itu.

Puissance [Wensoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang