Naruto, melangkahkan kaki nya, dari ruang direktur.
Wajahnya terlihat lesu, ia tadi sudah menolak agar tak menjadi penata rias nya Hatake sialan itu.
Tapi, ia malah di ancam akan di pecat, jika dia menolak nya.
Nasib-nasib.
Astaga, dia baru saja masuk, masa harus di pecat lagi.
Apa, lagi uang tabungan nya, sudah menipis . mencari kerja menjadi make up artis, itu sangat susah.
Kalau ia pulang ke rumah orang tuanya, bisa-bisa dia di suruh melanjutkan perusahaan ayahnya.
Iya, harus profesional, menyamping kan kenyataan, bahwa ia hater no satu si artis yang akan ia rias.
Bisa saja ia mengerjai si artis songong dan mesum itu, jika ia ingin ke hilangan pekerjaan nya.
'Dasar sial' batin Naruto .
Tak,l lama. Naruto sampai di ruangan kerjanya, dia melihat si artis tengah duduk bersama meneger nya.
"Permisi "ucap Naruto pura- pura ramah, asli nya dia ingin muntah.
"Ya. selamat datang, kau pasti penata rias, baru yang di ajukan direktur " ujar si meneger yang naruto ke tahui bernama guy.
"Iya, tuan_. Omongan Naruto terpotong dengan, kejam nya oleh si pelaku yang membuat Naruto ingin sekali mencakar wajah arogan nya itu, yang sangat jauh berbeda saat di tv.
"Bisakah anda cepat bekerja. setengah jam lagi saya ada acara"ucap Kakashi langsung tanpa adanya basa -basi atau perkenalan dulu.
"Iya, iya bawel amat sih. " ucap Naruto kesal, dan tidak bisa menahan rasa bencinya.
"Kau_
"Diam, katanya akan terlambat " ucap Naruto , sambil memberikan pelembab pada wajah tampan Kakashi .
Guy cekikikan , karna ada yang berani melawan Kakashi yang arogan selain ia dan sang direktur. Ngomong-ngomong tentang si direktur, kenapa gadis ini mirip sekali dengan beliau.
Naruto selesai merias Kakashi dalam waktu 10 menit, membuat Kakashi diam- diam kagum, dengan kecepatan kerja si gadis di tambah rapih.
Guy pun hanya kicep di tempat, biasa nya mereka merias paling sebentar 20 menit.
Naruto, langsung mencari pakaian, yang cocok untuk kakashi, karna kebetulan penata pakaian kakashi tengah libur.
Naruto, sebenar nya termasuk orang yang beruntung, karna dapat melihat wajah kakashi Tampa masker.
Tapi , karna kebencian nya lebih besar dari pada ke kagumanya, dia lebih menekan rasa sukanya.
"Selesai kalau menerut saya, anda lebih baik membuka masker anda, seperti ini"ucap Naruto , sambil menelisik wajah Kakashi yang tanpa masker."Jangan sok tahu. ''kata kakashi ketus seketus ketusnya
"Terserah anda, saya hanya memberi saran. "ucap Naruto sinis.
Lalu Naruto duduk di sopa yang ada di ruangan tersebut, ia langsung mengambil hp nya, tak memperdulikan tatapan tajam dari kakashi.
Hatake kakashi, keluar daru ruangan nya dengan perasaan dongkol.
Baru kali ini, ada wanita yang tidak takluk dengan pesona nya.
Bahkan, gadis yang sekaligus penata rias nya itu, hanya cuek ke arahnya. Tidak ada tanda tanda ia menyukai diri nya.
Ia, berjalan menuju tempat acara di selenggarakan dengan perasaan dongkol. Sedangkan Naruto yang berjalan dengan guy,l cekikikan sendiri.
"Hei Nona . Kau terlihat sedang bahagia "bisik guy, pada naruto.
"Hum, aku memang tengah bahagia, tuan"jawab naruto enteng.
"Wah, kau tak ingin berbagi dengan ku? ' Tanya guy lagi.
"Tentu, kalau kau ada waktu"jawab Naruto .
"Memangnya, akan ada apa?" Tanya guy lagi.
"Party, melepas lajang di apartemen ku. ''
Diam diam, kakashi mendengarkan percakapan mereka, berdua.
"Memang, siapa yang akan menikah "
"Teman ku"jawab Naruto .
"Kau, tahu dengan siapa menikah nya, ''tanya Naruto ke pada guy .
Guy hanya menggelengkan kepala nya.
"Dengan Uciha Sasuke. Artis sekakigus putra bungsu aktor uciha Fugaku , sungguh- sungguh beruntung dia"
Saat guy akan berkata lagi. Kakashi berkata dengan kejam nya" Hentikan, pembicaraan unpaidah kalian. Dan kau, jangan berharap ketinggian wajah jelek kaya gitu mana ada yang mau" ucap Kakashi , yang menancap langsung pada jantung Naruto .
Guy hanya meringis teman, sekaligus tanggung jawab nya itu, memang keterlaluan kalau bicara, tak pernah di saring dulu.
"Lah, memang nya siapa yang berharap, aku hanya membicarakan keberuntungan teman ku saja" jawab Naruto, tak kalah pedas.
'Bagus, mantap lawan terus'batin guy.
"Dengan, bicara begitu pun. Orang orang pada tahu, kau berharap punya husband seperti teman mu"
Asap, keluar dari telinga Naruto, ia benar benar kesal, dengan tingkah menyebalkan nya.
Tanpa, aba- aba lagi, dia menendang tulang kering kakashi, dan segera masuk ke ruangan, tempat ia menunggu untuk menghapus riasan artis songong nya.
Sementara itu, guy tak bisa menahan tawanya. Tidak peduli dengan Kakashi , yang menatap nya tajam.
Naruto masih kesal. Ia membersih kan wajah nya dengan air yang mengalir, sosok angkuh tak berperasaan itu masih ada dalam bayangan nya.
"Pantas saja umur sudah hampir 30 tahun tapi masih jomblo, perempuan mana yang mau kalau sipat asli nya seperti itu, dasar monyet perak"gerutu nya, lalu segera keluar dari kamar mandi, dan kembali ke ruang tunggu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hater's ilove you(Revisi) end
RomanceKakashi hatake seorang artis sekaligus model terkenal, bertemu dengan gadis nyentrik yang di sangka fans nya,. Tapi ternyata dia seorang haters. Naruto uzumaki mendeklarasikan diri sebagai haters kakashi