(1) Judes - Panwink

26: Antara

Annyeong chingudeul!!
!JUDES UP!
Vote + comments juseyo
Happy reading Wannables

----------------------------

"Ka Jihoon!!!"

----------------------------

'Tak apa jika kau selalu membuatku kesal,
Asalkan kau tetap di sampingku
Untuk selamanya'
- Judes (panwink)

...

Guanlin mempercepat kecepatan mobil yang dikendarainya. Jalanan cukup sepi malam ini. Jadi tak apa kan kalau dia kebut - kebutan.

Guanlin melirik Jihoon di sampingnya yang masih pingsan. Tadi selesai guanlin membopong Jihoon ke dalam mobil, handphone yang masih terhubung ke sambungan telepon mamih, diangkat sama guanlin. Dia sempat shock pas mamih bilang Woojin kecelakaan sama hyungseob. Dia buru - buru melaju ke rumah sakit daerah Gangnam.

"Ka jihoon.. Ka bangun ka, kita bentar lagi nyampe"

Dari tadi guanlin emang udah berusaha ngebangunin Jihoon, tapi hasilnya nihil.

Guanlin memegang sebelah tangan jihoon, tangan kiri guanlin tetap nyetir.

"Yatuhan.. selamatkan mereka berdua"

.
.
.
.
.

Di ruang UGD mamih, papih, ayah, bunda beserta orang tua Hyungseob udah nunggu keluarnya dokter. Guanlin tadi yang nelepon ayah sama bunda buat nemenin ortu nya jihoon. 30 menit udah terlewat, tapi dokter belom juga keluar.

Seonho, samuel, sama jinyoung yang baru dateng duduk cemas di samping mamih. Mereka gak nyangka kalo bakal begini jadinya.

Gak lama Guanlin dateng sama jihoon yang udah siuman dan matanya yang sembab parah.

Mereka gak tau apa yang ngebuat jinseob bisa begini.

"Mamihhhhh"

Jihoon memeluk mamih erat. Mereka berdua nangis tanpa henti sampe  2 Orang dokter + 3 perawat itu keluar.

"Orang tua pasien ahn Hyungseob dan park woojin"

Mamih papih serta ortu Hyungseob mendekati dokter itu.

"Bagaimana keadaan anak saya park woojin dok hiks.."

"Dokter, Hyungseob hikss.. baik-baik saja kan"

Papih dan papa hanya diam sibuk dengan pikiran masing masing.

"Maaf sekali semuanya, keadaan mereka berdua cukup parah. Pasien park woojin mengalami pendaharan di otaknya dan beberapa tulang tangannya patah, sedangkan pasien ahn hyungseob mengalami gegar otak yang membuat saraf matanya putus, dia buta. Lalu tulang rusuknya patah dan keadaan ini membuat mereka harus melakukan operasi secepatnya"

Bagaimana keadaan Jihoon? Jihoon rasa nyawanya akan melayang.

Mamih dan mama semakin nangis mendengar perkataan dokter. Apakah tuhan sangat menyayangi jinseob? Apakah dalam suatu hubungan banyak sekali kendala yang harus dilalui? Kita semua hanya menunggu ke mukjizatan dari tuhan dan berdoa kepadanya.

"Ba-baik dong lakukan saja jika operasi harus dilakukan. Saya akan secepatnya mengurus administrasi"

Papih baru ingin melangkahkan kaki menuju loket administrasi, tapi perkataan dokter membuat langkah kaki Papih berhenti.

"Tapi pak, mereka berdua membutuhkan donor darah yang banyak. Sedangkan golongan darah mereka cukup langka, dan persediaan di rumah sakit ini hanya sedikit"