Hujan, Puisi, dan Kamu

247 14 0
                                    

/1/
Hujan adalah wujud paling puitis
Dirangkainya kata menjadi rintik
menjadi rasa yang perlahan jatuh
menjadi aku yang ingin kamu

/2/
Puisi adalah hujan yang suka menjelma
Dirintikkannya kata untuk kamu baca
untuk kamu kenang sebagai tulisan
bahwa aku, layaknya puisi,
adalah abadi dalam mencinta

/3/
Jika suatu ketika kamu lelah
dan butuh sedikit puisi
Maka aku adalah penyair
yang dikirim semesta
Tanpa pamrih, tanpa pernah pergi

/4/
Jika pada hujan, kamu ingin bercerita
Maka aku adalah pelangi yang panjang
yang tak kenal siklus dan waktu
yang enggan berganti, enggan berhenti

/5/
Hujan, Puisi, dan Kamu
adalah cara Tuhan paling curang
untuk memaksaku bersyukur

/6/
adalah bujukan paling setan
untukku terjerumus padamu

Penikmat Senja Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang