Penikmat Senja

Selamat Bertambah Umur

Maaf, jika tahun ini saya hanya berdiam diri
tidak memberikan kue dengan hiasan Pernak-pernik
ataupun berbagai macam balon warna warni

Maaf, saya tidak memberikan kejutan
atau mengerjai kamu dengan keusilan
saya hanya akan diam mendoakan

Maaf, saya tidak dapat memberi ucapan 
ditengah malam lewat telepon genggam
seperti yang dahulu saya lakukan
disertai dengan berbagai macam harapan

Maaf, saya tidak lagi memberi kamu hadiah
agar kamu tersenyum sumringah
semoga kamu tidak marah
karena perasaan saya sedang gerah.

Sekali lagi, maaf
saya tidak dapat mengucapkan didepan muka
atau tidak dapat menjadi yang pertama
saya hanya merasa tidak ada gunanya
Toh, kamu sudah ada dia.

Selamat bertambah tua,
untuk kamu si pembuat luka
semoga kamu terus berbahagia!