12

6.9K 121 0
                                    

"Menyerah atau mati"

Tentu saja aku lebih memilih menyerah.Aku tidak ingin mati di tempat terkutuk ini.Sebelum aku menjawab untuk menyerah,tiba-tiba semuanya gelap.
.
.
.
.

Aku terbangun,lagi-lagi di tempat saat semua badanku sulit digerakkan.
"Lyn sayang,jangan coba-ciba kau kabur dari tempat ini ya" kata Eric sambil mengangkat daguku,aku langsung memalingkan wajahku.
"Lepaskan aku,apa maumu?" kataku.
"Aku hanya mau tubuhmu sayangku" katanya dengan nada licik.
"Mau kau apakan tubuhku" kataku lagi.
"Yah ... mungkin sebagai percobaan,aku ingin menjadikanmu lebih kuat sayangku,jangan mengecewakanku ya" katanya,kemudian ia menyuntikann sebuah cairan berwarna silver.Aku tidak tahu cairan apakah itu.Yang ku tahu saat cairan itu disuntikkan ke dalam tubuhku,rasanya sakit dan panas.Aku merasa badanku seperti dikuliti,perih dan panas yang teramat sangat.

Karena aku tidak bisa menahan rasa sakit itu.Aku pun pingsan,dan yang terakhir ku lihat adalah,hitam.
.
.
.
.

Lagi-lagi aku terbangun di ruanganku,yaitu tempat yang sebagian besar ornamennya berwarna putih.
Aku terduduk di kasurku,aku  memikirkan masa depanku,apa yang terjadi padaku setelah ini,akankah ini berakhir.


Rom 71Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang