Bad Girl Vs Cool Boy [Slow Update]

BG vs CB-04

"E.. Eh?" Erin terkejut ketika melihat cowo yang sedang menyodorkan uang Rp20-an itu

"Lo ngapain?" Tanya Erin kepada cowo tersebut atau lebih tepatnya kakak kelasnya

"Bayarin lo" Baru kali ini Rayon berkata sedikit panjang, iya cowo itu Rayon

"Gak usah" Balas Erin jutek. 'sok pahlawan banget dah' Batin Erin merasa kesal dengan tingkah Rayon

Rayon hanya menatap datar Erin lalu kembali menatap uang yang Ia sodorkan kepada Mbak Ita yang tak kunjung dia terima

"Nih" Katanya kepada Mbak Ita, Ia masih menyodorkan uang tersebut. Mbak Ita tersadar dari lamunannya dan dengan cepat segera mengambil uang itu

Mbak Ita mengambil uang Rp5-an, Rayon yang melihat itu segera berucap "Kembaliannya ambil aja" setelah mengatakan itu Rayon langsung pergi Ia melirik sekilas Erin

Mbak Ita melongga mendengar ucapan Rayon tadi. Bagai mana tidak? baru kali ini Rayon berbicara sepanjang itu dan tentu itu membuat Ia terkejut

"Oy Mbak" Kata Erin sambil melambai-lambaikan tangannya di hadapan Mbak Ita

Mbak Ita tersadar dari lamunannya lalu menggeleng cepat

"Napa benggong?" Tanya Erin

"Gapapa" Jawab Mbak Ita

"Yaudah yuk ke kelas" Ajak Alya yang sedari tadi hanya diam

"Yuk"

°°°

"Itu tadi Rayon, yang ketua osis itu bukan?" Tanya Erin kepada Alya

"Iya, dia tadi itu kak Rayon" Alya menatap Erin yang juga sedang menatapnya lalu melanjutkan ucapannya "Dia itu ketua osis dan kapten basket sama futsal, dia juga sering menang lomba fisika, biologi, dan matematika dan dia juga most wanted di sekolah ini, sama satu lagi dia itu tajir banget" Alya menjelaskan tentang Rayon, dan Erin hanya melongga saat mendengar penjelasan Alya

'Waaww' pujinya kepadanya Rayon dalam hati

"Oh iya, tadi kenapa dia mau bayarin lo?" Tanya Alya mengingat kejadian tadi

"Kagak tau" Jawab Erin

"Yang gue tau nih ya, kak Rayon itu gak mau bergaul sama yang namanya perempuan kecuali kakaknya"

"Rayon punya kakak?" Tanya Erin

"Iya, dia punya kakak. Kalau gak salah namanya itu Ranaya dia udah kuliah" Jelas Alya lagi

"Oh. Eh tapi kok lo bisa tau sih semua tentang Rayon?" Tanya Erin

"Gue tau itu semua dari kakak gue" Jawab Alya sambil masuk ke dalam kelas. Mereka sudah sampai di kelas

Erin dan Alya melangkah menuju tempat duduk mereka. Sekarang pelajaran matematika dan mereka jamkos

"Sih Gian kan?" Tanya Erin melanjutkan percakapan yang tadi

"Iya, eh bukannya kakak lo juga temenan ya sama kak Rayon?"

Erin membelalakkan matanya mendengar Alya mengucapkan kalau kakaknya berteman sama Rayon

"Oh ya? Kok gue gak tau sih?" Tanyanya masih terkejut

Alya mengangkat kedua bahunya cuek lalu mulai fokus kepada ponselnya sedangkan Erin sedang berkutik dengan pikirannysa. Ia memikirkan ucapan Alya tadi

°°°

Kringgg

Bel pulang sekolah berbunyi dengan nyaring. Semua siswa bersorak senang, mereka bergegas pulang