Prolog

177 29 17
                                    

Terlihat jalan raya mulai diramaikan oleh kendaraan-kendaraan kota Jakarta. Jam 7:01 pagi. Dan gue bersyukur masih hidup sejak insiden yang menimpaku 12 tahun yang lalu.

Tak terasa, sudah 12 tahun sejak insiden tabrak lari itu terjadi. Korban itu kini telah memasuki umur 17 tahun, masih belum percaya bahwa Dia masih hidup sejak kejadian itu.

Nggak terasa ya sudah hampir 17 tahun gue menginjakkan kaki di-bumi. Ehh tapi bentar dulu deh.

"IRENE!!" suara yang mungkin bisa retakkin satu gedung Mall GI, berasal dari kakakku, Yoshua Reynard. "Kak Yonard jangan teriak-teriak gitu dong, serem, pantes aja kakak masih jomblo" kataku dengan nada mengejek. "Serah gue dong, oh iya, kenapa lo ngambil PS kesayangan-dan-berharga-gue-nggak-kayak-ps-lo-yang-udah-di-betulin-berkali-kali tanpa seijin dari gue?" ujarnya dramatis.

Memang sih kak Yoshua cuma selisih 2 tahun sama gue, tapi kadang dia itu dramatis, B-A-N-G-E-T.

Ngomong-ngomong, gue belum ngenalin diri secara 'official' kan?. Kenalin, gue Irene Natasha, umur 17 tahun. Duduk di bangku SMA kelas 2, yang tadi itu kakak gue, kita nggak sering berantem kok, Nama panggilannya 'Yonard' yang diambil dari nama depannya dan nama belakangnya.

Sedangkan nama panggilan gue, Rin, Irin,Monyong.

Ngiming ngiming, eh ngomong ngomong, kalian bakalan sering lihat nama gue muncul mulai kalian siap membaca ini, karena ini cerita hidup gue yang-gak-seperfect-remaja-seusia-gue.

_________________________________________

Author minta kalian vote and comment ya >< sehubung ini cerita author yang pertama mohon dukungannya ya
Thanks

-author🍃

I'm glad it was youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang