16

5.1K 493 162
                                    

Jungkook duduk di bangku taman yang ada dikampusnya. Menikmati udara segar di pagi hari.

Jungkook memutuskan untuk mengambil jurusan Art untuk kuliahnya. Karena dari dulu cita-cita Jungkook adalah pembuat anime atau komikus. Karena dari dulu Jungkook sangat senang menggambar karikatur dan membuat beberapa komik.

Biasanya sepulang dari kampus, Jungkook akan langsung berlatih beladiri bersama dengan M8ingyu.

"Sedang apa disini, Kook?" tanya Yugyeom duduk disamping Jungkook.

"Berjemur. Sinar matahari pagi itu kan bagus buat kesehatan," sahut Jungkook masih menutup matanya menikmati hangatnya mentari pagi.

"Bilang saja kalau kamu ingin punya kulit gelap seperti Mingyu, Kook! Pakai acara berjemur segala," sahut Bambam sedikit menggoda Jungkook.

"Kenapa aku yang kena?" protes Mingyu yang dari tadi berdiri di samping kursi panjang yang Jungkook duduki.

Bambam hanya cengar-cengir memperlihatkan senyuman tak berdosanya.

Jungkook membuka matanya dan tersenyum melihat ketiga sahabatnya yang sibuk saling mengejek.

Tak berapa lama, DK dan Woozi menghampiri mereka dan bergabung.

"Ada apa nih?" tanya DK ikut duduk berdesakan diantara Jungkook dan Yugyeom.

Mereka akhirnya saling menyikut dan bersenggol-senggolan diatas kursi yang mereka duduki.

"Yah, Jeon Jungkook. Kenapa kamu jadi kuat begini? Tanganku sangat sakit. Ototmu itu sangat mengerikan," kata Yugyeom langsung bangkit dari kursinya karena siku Jungkook menvenai tangannya.

"Ternyata tak sia-sia kamu melatih kelinci bongsor ini, Gyu. Kelinci bongsor yang dulu sudah menjadi kelinci berotot," sahut Woozi pada Mingyu.

Mingyu hanya tersenyum senang. "Karena aku sudah berjanji kepadanya untuk melindungi bayi kelincinya dan juga membuat bayi kelinci ini memiliki taring agar tak terluka dan dilukai nantinya."

Semua memandang Mingyu bingung dengan perkataan Mingyu. Yang dipandang pun tersenyum malu.

"Kepada siapa kamu berjanji?" tanya Jungkook curiga.

"Kepada Ji Woo ahjumma, dan juga Yoongi hyung," jawab Mingyu nyengir kuda.

Gemas juga Jungkook kepada sahabatnya itu. Mingyu yang biasanya tenang dan pendiam saat di rumah sangat berbeda dengan Mingyu saat di kampus.

Berteman dengan Jungkook dan teman-temannya sudah merubah sifat Mingyu yang pendiam menjadi agak terbuka dan suka bercanda.

Woozi dan DK pun sering bermain dengan Jungkook dan teman-temannya. Untuk melepas bosan dan melepas rindu kepada teman yang lama pergi. Menurut mereka, dengan bersama dengan Jungkook, mereka merasa melihat Taehyung dalam diri Jungkook.

"Eh, bagaimana kalau kita jalan-jalan setelah ini?" tanya Bambam.

"Boleh juga tuh," jawab Yugyeom setuju.

"DK hyung, Woozi hyung ayo ikut kami!" ajak Bambam.

"Tentu saja kami ikut," sahut Woozi.

"Kamu ikut kan, Jungkook?" tanya DK.

Jungkook memandang Mingyu. Mingyu mengangguk. Kemudian Jungkook menggeleng.

"Mianhae, aku harus ke suatu tempat," sesal Jungkook.

"Tah masalah," sahut Yugyeom mengerti.

Mereka semua sudah tahu kemana Jungkook pergi. Dan mereka memakluminya.

DECISION ✔ - REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang