23

5.1K 489 148
                                    

Jin membaringkan tubuh Taehyung yang sudah tertidur lelap ke atas tempat tidur.

"Ahjumma, coklat panasku mana?" tanya Jin mengingat pesanan coklat panasnya.

"Ah!!! Ahjumma lupa. Sudah tumpah di depan tadi," sahut Hyerin memukul keningnya.

Jin menverucutkan bibirnya lucu. "Ahjumma sudah tua, makin pikun."

"Ne. Ne. Ahjumma sudah tua, jadi jangan ngambek lagi ya! Ahjumma akan membelikanmu coklat panas lagi," kata Hyerin menuju ke kantin rumah sakit.

Ji Woo menahan tawanya karena Hyerin kembali terbawa oleh akting Jin yang berpura-pura lagi. Hoseok menghentikan Hyerin.

"Tidak perlu, ahjumma!" kata Hoseok memeluk Hyerin dari belakang. "Di sini saja temani baby lion! Kami harus menemui Hyungsik dan juga Seo Joon mengenai kesehatan Taehyung."

Hyerin mengangguk mengerti. Bertepatan dengan Hoseok yang membuka pintu, yang lain mulai berdatangan dan masuk ke ruang rawat Taehyung setelah Taehyung dipindahkan ke ruang inap di ruang VVIP membawa banyak camilan dan juga beberapa bungkus nasi.

"Apa saja yang kalian bawa? Banyak sekali?" tanya Ji Woo heran.

"Kita kan akan menginap di sini malam ini, eomma. Jadi kami membeli beberapa makanan untuk persediaan malam ini," jawab Namjoon tersenyum.

"Ya ampun! Bagaimana bisa Taehyung istirahat kalau kalian berisik begini," omel Ji Woo heran pada anak-anaknya itu.

"Eng!!!"

Taehyung terlihat sedang tak nyaman. Semua memandanginya yang masih menutup matanya.

"Appa. Hiks..."

Taehyung mulai mengigau memanggil ayahnya. Ji Woo mengelus kening Taehyung, terlihat luka di kening Taehyung. Namun Ji Woo sama sekali tak merasa jijik mengecup bekas luka dikening sang anak lembut.

"Baby lion kangen appa, eoh?" tanya Ji Woo lembut.

Semua memandang dengan tatapan sendu. Tarhyung memanglah yang paling dekat dengan Insung. Kepergian Insung telah memberikan luka di hatinya.

Sementara yang lain berkumpul di ruangan Taehyung, Hoseok dan Hyerin menemui Seo Joon dan Hyungsik di ruangan mereka.

Hyungsik ternyata sudah memeriksa keadaan Taehyung sebelum Taehyung masuk rumah sakit. Pada saat Taehyung melakukan check up beberapa hari sebelumnya.

"Bagaimana keadaan Taehyung? Apa ginjalnya bermasalah?" tanya Hoseok khawatir.

"Tenanglah! Ginjalnya hanya mengalami sedikit pembengkakan karena Taehyung kurang menjaga pola makannya dan juga terlalu lelah," jawab Hyungsik memberitahu Hoseok dan juga Hyerin.

Hoseok dan Hyerin merasa lega.

"Tapi sepertinya pencernaannya juga terganggu. Ada luka di ususnya, jadi jangan biarkan dia memakan makanan yang keras dulu! Berikan dia bubur atau semacamnya!" kata Hyungsik mengingatkan.

"Baikalah. Terima kasih," kata Hoseok lega.

"Anak itu selalu saja memaksakan kehendaknya. Sama sekali melupakan kesehatannya sendiri," kata Hoseok gemas.

"Dia tidak akan sendirian lagi," kata Hyerin menenangkan Hoseok.

"Tapi anak itu sudah merencanakan sesuatu lagi, ahjumma," kata Hoseok cemas.

"Tenanglah! Karena kali ini ahjumma sendiri yang akan menemaninya," kata Hyerin menenangkan Hoseok.

Hyerin dan Hoseok pun kembali ke tuang rawat Taehyung. Jin mengikutinya di belakang mereka.

DECISION ✔ - REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang