Happy reading.........
Aku mengecup sekilas bibirnya bukan sebuah ciuman yang berujung luamatan hanya mengecupnya. wajahnya yang merona membuatku gemas ingin mencubit pipi chuby nya .
" apa barusan.? "tanyanya meminta penjelasan.
"bukti jika aku sangat mencintaimu. Aku tidak akan memintamu menjadi kekasihku jangan mengharapkan itu dariku. "
"lalu. Yang kau lakukan tadi? "tanyanya dengan wajah yang terlihat serius .
"dengarkan aku Rose. Hubungan kita mungkin akan sulit dan aku tau pasti itu. Kita tidak akan mudah menjalani semua ini. Kau pasti tau alasan dari semua ini. Ya ayahku. dia tidak akan melepaskanmu begitu saja .
"jadi? "air matanya mulai turun perlahan dari pipinya.
"menikahlah denganku. Dengan semua kemungkinan yang akan terjadi padamu. Aku tidak ingin menyianyiakan kesempatan ini untuk melindulingimu .alasan dari semua ini Aku ingin menjadikanmu bagian dari hidupku. Tidak peduli apa yang akan terjadi nanti .yang sekarang aku perlukan adalah kau. Aku siap menjadi benteng pertahananmu dari serangan ayahku .
aku tidak pernah tau jika aku akan mencintaimu sebesar ini bahkan aku menutup mata dan hatiku kala itu jika kau ibu tiriku. yang jelas aku meyakinkan diriku jika ini cinta .setelah mencintaimu tidak ada hal di dunia ini yang ingin aku perjuangkan selain dirimu. Aku tidak pandai mengucapkan kalimat romantis atau melakukan hal yang romantis yang aku ucapkan sekarang mungkin jauh dari kata romantis .tapi aku berani bertaruh jika yang aku katakan saat ini adalah kebenaran dari hatiku. Kuharap tangisanmu ini jawaban yang membuat hatiku lega bukan sebaliknya."Chan. Kehadiranmu dalam hidupku Seperti sebuah pelita di kegelapannya hidupku. Saat harapanku akan sebuah cinta telah hilang kau mengembalikannya dan menaruhnya kembali ke tempatnya dan membuat hati ini sepenuhnya milikmu .aku baru menyadari cinta ini saat aku berada jauh darimu. Kau tau selama 2 tahun ini hatiku terus meronta meminta dirimu. Maafkan aku karna telat menyadari cinta ini tapi aku pastikan jika hati ini kau pemiliknya. Aku mencintaimu Park chanyeol.
"tuhan membuat skenario untuk kita dengan cara yang indah di bungkus dengan sedikit kerumitan dan aku yakin cara tuhan menyatukan kita akan lebih indah tanpa ada kata rumit di dalamnya. Aku lebih mencintaimu Park chaeyoung.
Aku kembali menariknya dalam pelukanku mencium puncak kepalanya lembut. Tidak ada hal lain sekarang selain menikmati skenario tuhan yang sedang kunikmati saat ini.
-----------------------------------------------------------------------------------
------------------------
----------------Hening.
Tak ada suara apapun selain suara hembusan semilir angin yang menyejukan. Jiso sibuk dengan lukanya yang sebenarnya tidak terlalu sakit. Tapi dia terlalu canggung dengan pria di sebelahnya. Sedangkan suho sibuk mengamati wajah jiso yang terlihat sangat menarik baginya dengan rambut yang di ikat memberikan kesan sexy dengan memperlihatkan leher yang jenjang dengan peluh keringat membuatnya semakin terlihat menarik. Jiso yang merasa di perhatikan sangat risih dengan pria di sebelahnya."aku tau aku cantik jadi berhentilah memandangku."ucap jiso dengan bangganya .
"salah sendiri kau cantik aku jadi betah melihatmu. "
Blushhh seketika wajahnya berubah merona mendengar ungkapan suho.
"ishhhh pria ini sungguh. Heii kita baru saja kenal dan kau berani menggodaku eoh. "sungut jiso kesal.
"siapa yang menggodamu aku hanya bicara fakta. "
"yaa aku tau aku cantik tapi tidak harus terang terangan seperti ini kita baru saja kenal. "tungkasnya lagi.