Clarissa sedang melamun di meja belajarnya sambil memainkan pensil yang berada ditangannya.Sesekali ia tersenyum mengingat tingkah Arga hari ini yang menurutnya manis.
Flashback on
"Cepetan turun,udah nyampe tuh"ucap Arga pada gadis dibelakangnya yang sedari tadi mengeluarkan sumpah serapahnya.
"Bisa mati gue,kalo lamaan naik motor sama lo.Lo tadi ada dijalanan bukan di sirkuit balapan"marah gadis itu yang tak lain adalah Clarissa.
"Yang bilang gue di sirkuit siapa?Cara gue bawa motor emang kayak gitu"
"Bilang aja lo modus kan sama gue"tanya Clarissa selidik
"Kalo iya emang napa?"
"Terserah lo"ucap Clarissa sejutek mungkin
"Maafin gue ya"ucap Arga sambil mengusap kepala Clarisa.Clarissa pun hanya terdiam di tempatnya,bingung akan melakukan apa.
"Cie yang malu,biasanya juga malu-maluin"goda Arga karena melihat pipi gadis itu memerah
"Gue masuk dulu"
"Masuk sana.Btw thanks buat hari ini ya,dan jangan kasih tau siapa-siapa soal gue"
"Siap bos"ucap Clarissa sambil memberikan hormat kepada Arga.
"Gue pulang dulu.See you tommorow"pamit Arga sambil meninggalkan kediaman Clarissa.
Flasback off
"Woy Clar"teriak Raffa pada Clarissa yang sedari tadi sibuk melamun dan tersenyum sendiri
"Astaga Kendall kaget,untung gue nggak punya riwayat jantung.Kalau enggak udah di RS gue"ucap Clarissa sambil mengelus dadanya
"Kendall pala lo,lagian daritadi senyum sendiri kayak orang gila tau nggak.Untung belum gue bawa ke RSJ lo"
"Jahat banget sih,sama adek sendiri juga"
"Biarin.Tapi elo mikirin apa sih,sampe senyum sendiri kayak gitu?Mikirin cowok ya?"
"Apaan sih enggak ya,gue lagi mikirin ulangan buat besok"
"Oh ulangan ya,bukan lagi mikirin si Arga kan?"goda Raffa
"Buat apa gue mikirin dia,nggak guna banget"
"Yasudahlah,nona muda.Hamba ke kamar dulu hendak melanjutkan tidur hamba"
"Nggak belajar dulu gitu?"
"Belajar mah gampang,ngertiin cewek yang susah"
"Anti curhat-curhat club,pergi sana"
"Oh gitu sekarang,ok.Besok gue ngasi tau si Arga kalo elo baper sama dia"
"Apasih,nggak ada ya gue baper.Lo aja yang lebay"
"Yakin nggak baper?"
"Yakin banget malah"
"Yaudah,good night Clar"ucap Raffa lalu berlalu keluar dari kamar Clarissa
Clarissa kembali larut dalam pikirannya,apa benar yang dikatakan Raffa kalau Clarissa baper.Tapi tidak mungkin,ia tidak mungkin baper oleh seorang badboy.
"Nggak mungkin gue baper,enggak mungkin"ucap Clarissa sambil menjambak rambutnya frustasi.
***
"Guys kantin yuk"ajak Vika pada teman-temannya
"Kalian duluan aja,gue ke perpus dulu"jawab Clarissa
"Mau kita temenin nggak Clar?"
"Nggak usah,kalau gue liat muka kalian harus dikasih asupan gizi tuh"
KAMU SEDANG MEMBACA
Miss Jutek
Roman pour AdolescentsClarissa Reina Alexandra,Murid pindahan SMA Garuda yang memiliki sifat jutek dan mudah marah.Tapi karena sifat juteknya itu mampu menarik perhatian cowok most wanted di sekolahnya.Kedua cowok itu memiliki sifat yang berbeda,satunya seorang badboy ya...
