※ 20 ※

645 109 13
                                    


Sorry for Typo
🐇
🐇
🐇




Jungkook sedang membereskan beberapa pekerjaan yang terbengkalai seminggu yang lalu, karena ia sibuk merengek pada Hongbin untuk mengetahui keberadaan Suzy, pada akhirnya ia sendiri yang kelabakan karna tumpukan kertas dimeja.

"Ah!" Teriak Jungkook menghentakkan pulpen dimeja lalu menyandarkan tubuhnya dikursi besarnya, helaan nafas berat keluar dari bibir manisnya, matanya terpejam

"Bae Suzy," gumamnya

TOK TOK

Jungkook segera menegakkan badannya, pintu terbuka menampilkan sosok Taekwoon- hyungnya.
Taekwoon menyerahkan sebuah surat berwarna keemasan, membuat Jungkook menaikkan sebelah alisnya setelah membaca surat undangan tersebut.

"Han Yerin, yeoja yang kau tolak sebulan lalu mengundang perusahaan untuk menghadiri pernikahannya. Kau yang menjadi perwakilannya harus datang." Jelas Taekwoon

"Shireo. mau ditaruh dimana wajahku ini nanti? Heol~yeoja itu pasti.."

"Siapa yang perduli.. otakmu saja sudah kau simpan di dengkul." Potong Taekwoon seraya berlalu tak perduli Jungkook yang sudah memasang wajah kesalnya

"Aish-Kenapa aku terlahir memiliki hyung menyebalkan sepertinya." Gerutunya mendengus sebal

🐇🐇🐇



Berbeda disebuah ruangan bernuansa putih, nampak seorang wanita tengah sibuk menyuruh beberapa pekerja menaruh barang-barang ditempat tertentu.

KRRING-
Dirogoh sakunya, segera digeser warna hijau diponselnya

"YAK! NEO EODDI? PPALI!" Teriaknya berang membuat beberapa orang melihatnya takut, wanita tersebut terlihat kesal, ia mengambil ikat rambut ditangannya dan segera menggulung rambutnya menjadi satu, seraya berlalu.

"Aku tidak tahu kalo Suzy sajangnim sangat menyeramkan ketika marah" bisik-bisik mereka

🐇🐇🐇



Sedangkan ditempat lain, dua orang pria nampak mengusap dada setelah menelpon.

"Suzy semakin garang setelah pertunangannya batal." Ujar Hyuk bergidik ngeri jika membayangkan wajah marah teman wanitanya tersebut

"Apalagi jika ia sudah mengeluarkan jurus-jurus menjambaknya, Aigoo~kepalaku terasa akan putus." Sahut Hoseok memegang kedua pipinya jika mengingat kemarahan Suzy, Hyuk terkekeh

"Kajja! Sebelum dia memenggal kepala kita." Ujar Hyuk menarik tubuh Hoseok yang memang lebih kecil darinya, Hoseok mendengus sebal.

🐇🐇🐇



Jungkook sampai di Jeju sejak pagi tadi, ia segera ceck in dihotel yang akan menjadi tempat tujuannya.
Kamarnya sudah disiapkan tepat menghadap laut, membuat ia bisa leluasa melihat keindahan diluar.
Ia pun memilih untuk berjalan-jalan keluar, hingga ia tak sengaja melihat ruangan yang akan menjadi acara utama.
Melihat ruangan seperti ini mengingatkannya pada acara pertunangannya yang batal dengan sangat menyedihkan. Ia melirik jari manis yang sekarang terlihat hampa.

"Bae Suzy," gumamnya

BUG-
Seseorang menabraknya hingga. ia jatuh terjungkal kedepan.

"Omo! omo! Jweongsamnida tuan," ujar seorang pria yang menabraknya membantu Jungkook kembali berdiri

DESTINY [[  COMPLETE  ]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang