Kisah cinta Jiyong dan Jieun yg sma" dcampakkan oleh kekasihnya..mereka tak percaya lagii akan kesetiaan cinta..cinta yg membuatnya sakit.tpi sebuah takdir yg mmbuat mereka bertemu dan jtuh cinta,tanpa dsadarii Jiyong dan Jieun saling jtuh
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jieun saat ini sedang duduk di taman sendirian menikmati udara yg segar dan harumnya bunga bermekaran ,,kedua telinganya di tutupi dengan hanset , mulutnya komat- kamit mengikuti lirik alunan musik yg di dengarkan. Minho tidak sengaja lewat , ia melihat Jieun yg sedang sendirian , Minho berniat menyapanya ,,
" Jieun ,,," Panggilnya ,,
" Lee Ji Eun ,,," Minho melepas hanset yg dipakai Jieun .
" Yaaash ,, Kamchage ,," Jieun kaget karena hansetnya di lepas Minho.
" Mhian ,, Mhian ,,,, " ucap Minho minta maaf. " Bolehkah aku duduk di sini ,," Minho menunjuk tempat duduk di samping Jieun .
" Hemmmm,,, duduklah ,," Jieun menganggukan kepala membolehkan .
" Hemmmm ,, kenapa kau duduk sendiri ,, dimana Yeri, Sully dan Suzy ,," Minho bertanya pada Jieun
" Mereka ada di kelas ,,aku ingin menikmati bunga yg bermekaran ,," tangan Jieun memegangi bunga disampingnya..
" Jinjayooo ,,," Jieun mengeluarkan kaca kecil dari tasnya , ia bercemin dan melihat pipinya yg merona merah ,, bukannya marah pada Minho , ia malah ikut tertawa ,
" hahahhha ,, aku lebih cantik kalau begini ,," mereka berdua tertawa bersama ,,
Dari pada membenci seorang mantan karena telah menyakiti hatinya , Jieun lebih memilih menjadikannya teman dari pada bermusuhan. Karena bagi Jieun semakin kita memebencinya , semakin sulit melupakan kenangan yg pernah ia lewati berdua dengan Minho. ~