who

22 5 2
                                    

Pukul 11 malam semua teman teman kak michael termasuk agatha dan vanessa sudah berkumpul di rumah rachel. Dibantu dengan kedua orang tuanya malam ini rachel dan yang lainnya berencana untuk memberi kejutan kepada michael,karna pukul 12 malam nanti umur michael genap 19 tahun.

"Gimana?gimana? Semuanya udah siap kan?" tanya rachel kepada seluruh orang yang ada di teras rumahnya
"Siap hel!" ucap mereka serentak
Rachel menghembuskan nafasnya lega,"syukurlah" rachel berharap rencana kali ini akan berhasil, ya walaupun kak michael adalah kakak yang paling menyebalkan sedunia, tapi ia tetap ingin membahagiakan kakaknya apalagi di hari ulang tahunnya.

Waktu mulai menunjukan pukul 11:58, tinggal menunggu beberapa menit lagi kejutan akan dimulai. "Ayo semuanya kita naik ke lantai dua" ucap martine dengan nada pelan, ia takut michael akan mendengar.
"Oke om" semuanya berjalan menaiki tangga menuju lantai dua.
Rachel melihat kearah jam yang melingkar di lengannya, "udah jam 12 nih, oke dalam hitungan ketiga kita masuk kedalam kamar dan pecahin balonnya" ucapnya bisik bisik
Mereka mengangguk, mengiyakan apa yang di perintah kan rachel, "1......2.......3" aba aba rachel sambil membuka pintu kamar dan masuk kedalam.

Balon pun mulai di pecahkan, sambil bersama menyanyikan lagu selamat ulang tahun.

*song*

Hari ini..hari yang kau tunggu..bertambah satu tahun usiamu bahagialah kamu..

Yang ku beri bukan jam dan cincin, bukan seikat bunga
Atau puisi juga kalung hati..

Maaf bukannya pelit atau gamau bermodal dikit
Yang ingin aku beri padamu doa setulus hati..

Mudah mudahan di beri umur panjang..
Sehat selama lamanya..

Michael yang sedang tidur mendengar suara ledakan balon dan suara bising orang bernyanyi di pintu kamarnya pun langsung terbangun. Dengan mata menyipit dan penglihatan yang belum jelas ia menoleh ke arah pintu dan mendapati teman teman serta kedua orang tua dan adiknya tengah berdiri di ambang pintu sambil membawa kue . setelah melihat itu mimik wajah michael langsung berubah dengan mata dan mulut yang terbuka lebar. Ia sangat kaget ketika melihat orang orang yang ia sayangi, bahkan orang yang baru ia kenal memberinya kejutan di hari ulang tahunnya.

"KAK MICHAELLLL??" teriak rachel sambil berlari menghampiri kakaknya dan memeluknya erat, "hbd ya kaa"
Michael yang merasakan pelukan hangat sang adik pun langsung membalas pelukannya dengan tak kalah erat, "makasihh yaa rachel cantik"

Rachel melepas pelukannya, ia menatap kakaknya, "bilang apa lu barusan? Ga denger gua?" ucap rachel pura pura tidak mendengar padahal ia mendengar jelas apa yang di ucapkan kakanya

Michael menghembuskan nafas, "MAKASIHH RACHEL CANTIK"

"Hahaahhahahahahah, kemana aja lo! Baru ngeh kalo gua cantik?" ucap rachel sambil tertawa puass
"Cantik si tapi budeg" ejek michael

"Apa lo bilang!!" ucap rachel sambil menjitak kakanya, "lo gatau siapa yang ngerencanain ini semua hah? Adek lo tercantik ini yang punya ide cemerlang buat ngasih lo kejutan." rachel menarik nafas sebentar dan menghembuskannya, "coba kalo gaada gua, pasti ultah lo garing banget gaada berkesan berkesannya.hahaha" jelas rachel dengan membanggaka. Dirinya sendiri.

"Terserah deh terserah"

"Eh udah udah, kebiasaan deh kalo deket kaya paus sama pinguin" omel bunda, "mending sekarang kita semua kumpul di ruang keluarga sambil kita potong kue nya gimana, setuju?"

"Setuju!" jawab yang lainnya serentak

***
Semua orang sudah berkumpul di ruang keluarga, sambil menanti pemotongan kue.
"Tan cepet dong potong kue nya, gerry udah laper nih" ucap temen michael sambil mengelus ngelus perutnya

The FeelingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang