The Feelings

keberangkatan

"Lis kayanya kamu sabar banget yah ngadepin dua anak kamu yang gaakur kaya gini?" ucap reina

Alissa terkekeh, "iya rei,aku sih udah biasa ngadepin mereka berdua yang kaya kucing sama anjing,gaakur kalo lagi deket kaya gini"

"Gimana nanti kalo kamu sama martine pergi ke jepang,pasti mereka makin berantem tiap hari deh soalnya gaada yang ngawasin" ucap reina sontak membuat rachel dan michael terkejut, "bunda sama ayah mau ke jepang?" tanya rachel

Keduanya menggangguk, "bunda belom kasih tau kalian berdua ya kalo bunda sama ayah mau ke jepang,dan sebenarnya tujuan bunda ngundang tante reina,dan om revan kesini pun untuk membicarakan itu" jelas bunda "bukan bunda sama ayah doang kok yang pergi, tante sama om juga ikut pergi, kita ada urusan bisnis disana"

"Iya dan selama kita pergi rayhan bakalan nginep disini untuk beberapa hari" sambung tante reina

Omaigat! Rayhan bakalan nginep disini?beberapa hari? Selama lamanya juga gapapa dah dengan senang hati gua mah nerimannya juga,hehe.

"Kita berdua sih gapapa aja tan,tapi rayhannya emang mau?" tanya rachel

"Sosoan basa basi!  Di dalem hatinya mah udah ngarep dari jauh jauh hari!" sindir michael

"Berisik lo!"

"Gimana rayhan kamu mau kan nginep disini untuk beberapa hari? Lagian kamu dirumah sendirian kan." tanya reina

Rayhan mengangguk.

Yesss,aduh bahagianyaa.

"Yaudah tan nanti biar rachel siapin kamar buat rayhan" ucapnya biasa saja namun hatinya sedang tersenyum bahagia saat ini.

"Oke makasih yah rachel" ucap reina

"Sama sama tan"

Setelah selesai makan malam om revan,tante reina beserta rayhan memutuskan untuk pulang. Setelah berpamitan mereka langsung berjalan keluar menuju mobil yang telah terparkir di halaman rumah keluarga martine. Reina menaiki mobil yang di kendarai revan sedangkan rayhan naik mobil miliknya sendiri. Dua mobil mewah itu pun mulai melaju meninggalkan kediaman keluarga martine.

Setelah mengantar para tamu pulang rachel langsung masuk kedalam rumah dengan berlari kecil menuju kamarnya dengan kegirangan, rachel masuk kedalam kamarnya dan menghempaakan tubuhnya ke atas kasur king size miliknya.

Jantung rachel berdegup kencang,pipinya sangat panas dan bibirnya tidak berhenti untuk tersenyum. Ia merasa sangat bahagia saat ini.

Rachel menginginkan dirinya bisa berteman dengan rayhan, ia sangat ingin tahu lebih tentang rayhan. Rachel sebenarnya tahu bahwa rayhan adalah orang yang humoris dan asik, mungkin dia hanya bersifat dingin kepada orang yang baru di kenalnya seperti rachel. Jika rayhan menginap di rumah rachel mereka akan sering bertemu dan mungkin mereka bisa lebih akrab dan saling mengenal lebih jauh, dan sikap rayhan mungkin akan lebih hangat.

"Amin deh,hehe"

***
06.30

Bandara soekarno hatta

Hari ini rachel dan michael serta rayhan,mengantar kedua orang tua masing masing ke bandara. Karna hari ini keberangkatan orang tua ketiganya ke jepang untuk urusan bisnis.

"Aaa bundaa,kenapa harus pergi sih" ucap rachel sambil terus menggandeng lengan alissa

Alissa terkekeh, "bunda sama ayah cuma sebentar doang kok di jepangnya,nanti bunda beliin oleh oleh deh"

"Serius bunda?"

"Serius dong!"

"Yeay! Rachel pengen di beliin oleh oleh seeebanyak banyaknya yaa bun" pinta rachel kegirangan

"Iyaiya tar bunda beliin" ucap alissa

"Makasih bundaa" ucap rachel sambil memeluk alissa.

***
Terdengar suara pemberitahuan keberangkatan  pesawat menuju jepang, orangtua rachel dan rayhan pun bergegas menuju kabin pesawat.

Rachel memeluk bundanya erat, "bunda kenapa sih gak ngajak-ngajak rachel kalo mau ke jepang,udah ngasih taunya baru tadi malem lagi " rengek rachel

Alissa membalas pelukan rachel dengan tak kalah hangat,"kan kamu mau ujian sayang!"gemas alissa "bunda sengaja baru bilang tadi malem,kan biar kejutan.hehe"

Rachel berdecak,"ish bundaa,kejutan apaan kaya gitu mah ada juga kabar buruk"

"Udah udah jangan ngambek mulu dong,kan nanti bunda beliin oleh oleh yang buanyakkk"

"Iya sih,tapi tetep aja nanti rachel bakalan kangen sama bunda"

"Iyaiya bunda juga pasti kangen kok sama kamu dan michael

"Yaudah bunda sama ayah pamit ya. Kamu jaga diri baik baik,jangan keluyuran kalo ada apa-apa hubungi bunda sama ayah ya sayang" pesan bunda

Rachel mengangguk.

"Bye bundaa...ayahhh" ucap rachel dan michael bersamaan sambil melambaykan tangan.

***
Setelah mengantar keempatnya ke bandara. Rachel,michael serta rayhan bergegas untuk pulang ke kediaman keluarga martine, rayhan akan menginap untuk beberapa hari disana.

"Han lo yakin mau nyetir sendiri aja? Gamau bareng pake mobil gue aja?" tanya kak michael

"Gausah ka,thank. Gua bisa nyetir sendiri kok." jawab rayhan

"Oh oke kalo gitu,hati hati"

"Sip"

Ketiganya langsung masuk kedalam mobil yang berbeda, rachel naik mobil milik michael sedangkan rayhan naik mobil miliknya.

----------